Sukabumi (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berupaya meningkatkan populasi sapi bunting untuk mewujudkan progam swasembada sapi yang ditargetkan Presiden Joko Widodo.

"Untuk meningkatkan populasi tersebut kami sudah membuat program upaya khusus sapi indukan wajib bunting yang tujuannya untuk pemenuhan pangan asal hewan sekaligus meningkatkan kesejahteraan peternak rakyat," kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi Iwan Karmawan di Sukabumi, Sabtu.

Menurut dia, program ini untuk mengakselerasi percepatan target pemenuhan populasi sapi potong dalam negeri sesuai upaya yang diluncurkan Kementerian Pertanian RI yakni peningkatan populasi melalui inseminasi buatan (IB) dan intensifikasi kawin alam (INKA)

Lanjut dia, semakin meningkatnya populasi sapi bunting maka akan berdampak positif terhadap pertumbuhan jumlah pedet atau anak sapi, sehingga diharapkan produksi dagingnya bisa meningkat dan tidak lagi mengandalkan dari impor.

Selain itu, peningkatan populasi ini juga harus ditunjang dengan lokasi peternakan yang memadai khususnya kondisi daerah yang layak bagi pertumbuhan hewan ternak tersebut.

Untuk Kabupaten Sukabumi baru memiliki dua lokasi peternakan yakni di Kecamatan Ciemas dan Ciracap, itu pun baru untuk sapi potong saja dengan jumlah populasinya mencapai 2.500 ekor.

"Kami juga ingin menambahkan atau mengembangkan peternakan sehingga bisa tersebar ke kecamatan lain yang kondisi cuaca dan udaranya cocok untuk menumbuh kembangkan sapi khususnya dalam mereproduksi," tambahnya.

Iwan mengatakan untuk mempercepat proses sapi kawin dan pertumbuhan janin juga harus diimbangi dengan makanan yang bergizi dan menyehatkan. Ke depannya juga setiap peternak rakyat akan mendapatkan pendampingan dari petugas penyuluhnya untuk mensosialisasikan bagaimana cara merawat sapi yang baik.

Pewarta: Aditya A Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017