Bogor (Antara Megapolitan) - Nama Ahmad Ru`yat kembali muncul sebagai kandidat calon wali kota dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Pilkada 2018 Kota Bogor, Jawa Barat.

"Kami telah membuat rumusan berdasarkan uji kapabilitas, kapasitas dan elektabiltas, menggunakan survei internal, dan elektabilitas Ahmad Ru`yat masih tinggi," kata Ketua DPD PKS Kota Bogor, Atang Trisnanto, dalam acara puncak Milad PKS ke-19 di GOR Pajajaran Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis.

Sebelumnya PKS telah lebih dulu mengumumkan lima kader yang akan mengisi konvensi calon wali kota Pilkada 2018 di Kota Bogor.

Dari lima nama tersebut dilakukan penilaian secara internal oleh DPW dan DPP hingga terpilih tiga nama. Secara resmi PKS mengumumkan tiga nama bakal calon yang diusung partai berlambang padi tersebut.

Tiga nama calon kader tersebut yakni Ahmad Ru`yat mantan Wakil Wali Kota periode sebelumnya, Atang Trisnanto, dan Najamuddin yang kini menjabat sebagai Komisi A DPRD Kota Bogor.

Ahmad Ru`yat sebelumnya juga salah satu calon wali kota yang berebut kursi dengan Bima Arya Sugiarto pada Pilkada 2013. Persangan kedua pasangan tersebut sangat ketat dengan selisih suara hanya 1.755 suara sah.

"Survei yang kami lakukan, elektabilitas Ru`yat tertinggi setelah petahanan (Bima Arya-red)," kata Atang.

Atas tiga rumusan tadi yakni kapabilitas, kapasitas dan elektabilitas, maka nama Ahmad Ru`yat masih masuk dalam bursa calon wali kota Pilkada Kota Bogor 2018.

PKS sebelumnya telah mendeklarasikan berkoalisi dengan Gerindra melalui Koalisi Merah Putih (KMP). Kedua partai inipun masih membuka pintu bagi mantan anggota koalisi untuk ikut bergabung dalam pemenangan Pilkada 2018 Kota Bogor.

Sementara itu Ketua Daerah Dawah II DPW PKS Jawa Barat, Djajat Suradjat menyebutkan, dirinya mendapat amanat untuk memenangkan empat wilayah Pilkada 2018. Enam wilayah tersebut yakni Kota dan Kabupaten Bogor, Kabupaten Cianjur, Kabupaten dan Kota Sukabumi.

"Untuk Sukabumi sudah ada calon Fahmi, untuk Kabupaten Bogor sudah ada nama tapi belum boleh diumumkan, dan Kota Bogor ada tiga nama calon," katanya.

Djajat menambahkan, ketiga nama calon dari PKS nantinya akan dikerucutkan menjadi satu nama yang akan diputuskan oleh DPP PKS.

Sementara itu, acara Milad ke -19 PKS di Kota Bogor kompak dihadiri seluruh pimpinan partai politik seperti Ketua DPD PDI-P Untung B Maryono yang juga Ketua DPRD Kota Bogor, Ketua DPD PAN, Syarifuddin Bima, dan pimpinan parpol lainnya.

Ketua KPU Kota Bogor Undang Suriatna menyebutkan, kehadiran para pimpinan parpol pada deklarasi tiga nama calon PKS menunjukkan kedinamisan demokrasi di Kota Bogor.

"Ini menjadi sangat positif sekali, kita berharap dengan dinamisasi parpol ini Pilkada Kota Bogor berjalan lebih baik," kata Undang.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017