Kegiatan Jambore Pokdarwis yang diikuti 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah bisa dijadikan paket wisata menarik karena masing-masing daerah menampilkan potensi wisata, kata Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Jateng Agung Hariyadi.

"Dengan dijadikan paket wisata, maka yang hadir tentunya tidak hanya dari tamu undangan, melainkan para pengunjung yang sejak awal diinformasikan adanya jambore pokdarwis," ujarnya saat pembukaan acara Jambore Pokdarwis di kawasan Balai Jagong Kudus, Sabtu.

Untuk itu, dia berharap, setiap ada kegiatan jambore pokdarwis bisa ditangkap para asosiasi wisata karena bisa dijadikan paket wisata menarik untuk dijual kepada masyarakat.

Baca juga: Kadin harapkan kalender wisata Jateng bisa diluncurkan lebih dini untuk acuan wisatawan
Baca juga: Pengilon Edupark Jateng gandeng warga kelola wisata kuliner

Nantinya, imbuh dia, hal itu bisa menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan 35 kabupaten/kota dengan potensi wisatanya.

"Tahun ini, Provinsi Jateng memiliki 120 kegiatan, sebanyak 10 kegiatan di antaranya menjadi yang terbaik dan mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI," ujarnya.

Tentunya, kata dia, paket wisata tersebut menjadi modal awal sebagai momentum para asosiasi wisata untuk ditawarkan kepada masyarakat.

"Pada jambore pokdarwis ini tentunya juga bagian dari atraksi, karena masing-masing daerah menampilkan semua potensi kekayaan yang ada, termasuk Kota Kudus sebagai tuan rumah," ujarnya.

Baca juga: Gerebek getuk di Kota Magelang bisa menjadi daya tarik wisata

Jambore Pokdarwis sendiri berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat (17/5) hingga Minggu (19/5).

Sementara itu, Penjabat Bupati Kudus M. Hasan Chabibie menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Jateng karena menunjuk Kota Kudus sebagai tuan rumah Jambore Pokdarwis.

Tentunya, kata dia, bisa dimanfaatkan sebagai ajang promosi karena masing-masing kabupaten/kota di Jateng yang hadir juga menunjukkan kebudayaan, khasanah lokal, serta UMKM dari masing-masing daerah.

"Sebagai tuan rumah, Kabupaten Kudus juga menunjukkan kesiapannya menggelar kegiatan di level provinsi dan nasional, sehingga Kudus naik kelas dan bisa menjadi pintu masuk dan mercusuar di Jateng," ujarnya.

 

Pewarta: Akhmad Nazaruddin

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024