Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, mengadu bakat dan kreativitas pelajar dalam puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat kabupaten di Kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa.
Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat membuka Semarak Hardiknas menyebutkan kegiatan tersebut sebagai upaya menciptakan generasi penerus yang kreatif, inovatif, dan berjiwa Pancasila.
Menurut dia, Semarak Hardiknas ini merupakan wadah bagi pelajar se-Kabupaten Bogor untuk adu bakat dan kreasi, juga menjadi ajang penghargaan Pemkab Bogor kepada stakeholder pendidikan atas kontribusi mereka dalam mencerdaskan masyarakat.
Baca juga: Ketua DPRD Bogor ungkap pentingnya pendidikan di peringatan Hardiknas
Baca juga: Pemkab Bogor jadikan Sukajaya tuan rumah peringatan Hardiknas
Asmawa mengatakan kegiatan yang selaras dengan semangat Merdeka Belajar itu diisi berbagai kegiatan seperti lomba sains, olahraga, seni termasuk pameran hasil kreasi dan pentas seni budaya.
“Ini bukan sekedar ajang kompetensi dan seremonial saja, tapi menjadi sarana untuk bersama-sama membangun karakter pendidikan yang kreatif, sehat, terampil, suportif, berjiwa kepemimpinan, komunikatif dan kolaboratif,” ujar Asmawa.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor Bambang W Tawakal menyebutkan Merdeka Belajar merupakan bagian dari upaya Pemkab Bogor dalam meningkatkan kualitas pendidikan, salah satunya dilaksanakan melalui kegiatan Semarak Hardiknas.
Baca juga: 247 sekolah se-Jabar terima penghargaan saat peringatan Hardiknas di Lapangan Sempur Kota Bogor
“Dimana hari ini kita semua berkumpul untuk melihat dan eksplorasi kemampuan minat serta bakat para pelajar serta tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di Kabupaten Bogor,” kata Bambang.
Sedikitnya ada 40 stan kreativitas dari sekolah di masing-masing kecamatan. Kemudian 35 penampilan seni budaya dari siswa dan guru di Kabupaten Bogor
“Melalui acara ini akan ditunjukkan identitas pelajar Kabupaten Bogor yang memiliki karakter,” ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat membuka Semarak Hardiknas menyebutkan kegiatan tersebut sebagai upaya menciptakan generasi penerus yang kreatif, inovatif, dan berjiwa Pancasila.
Menurut dia, Semarak Hardiknas ini merupakan wadah bagi pelajar se-Kabupaten Bogor untuk adu bakat dan kreasi, juga menjadi ajang penghargaan Pemkab Bogor kepada stakeholder pendidikan atas kontribusi mereka dalam mencerdaskan masyarakat.
Baca juga: Ketua DPRD Bogor ungkap pentingnya pendidikan di peringatan Hardiknas
Baca juga: Pemkab Bogor jadikan Sukajaya tuan rumah peringatan Hardiknas
Asmawa mengatakan kegiatan yang selaras dengan semangat Merdeka Belajar itu diisi berbagai kegiatan seperti lomba sains, olahraga, seni termasuk pameran hasil kreasi dan pentas seni budaya.
“Ini bukan sekedar ajang kompetensi dan seremonial saja, tapi menjadi sarana untuk bersama-sama membangun karakter pendidikan yang kreatif, sehat, terampil, suportif, berjiwa kepemimpinan, komunikatif dan kolaboratif,” ujar Asmawa.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor Bambang W Tawakal menyebutkan Merdeka Belajar merupakan bagian dari upaya Pemkab Bogor dalam meningkatkan kualitas pendidikan, salah satunya dilaksanakan melalui kegiatan Semarak Hardiknas.
Baca juga: 247 sekolah se-Jabar terima penghargaan saat peringatan Hardiknas di Lapangan Sempur Kota Bogor
“Dimana hari ini kita semua berkumpul untuk melihat dan eksplorasi kemampuan minat serta bakat para pelajar serta tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di Kabupaten Bogor,” kata Bambang.
Sedikitnya ada 40 stan kreativitas dari sekolah di masing-masing kecamatan. Kemudian 35 penampilan seni budaya dari siswa dan guru di Kabupaten Bogor
“Melalui acara ini akan ditunjukkan identitas pelajar Kabupaten Bogor yang memiliki karakter,” ungkapnya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024