Bekasi (Antara Megapolitan) - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi memastikan dirinya akan menghadiri agenda ceramah umum DR Zakir Naik di Stadion Patriot Chandrabaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada 8 April 2017.
"Saya sebagai kepala daerah sekaligus perwakilan tuan rumah harus hadir dalam acara itu. Nanti akan diagendakan (kedatangan ke stadion)," kata Rahmat di Bekasi, Senin.
Menurut dia, rencana kehadirannya ke acara itu bukan sebagai peserta acara, melainkan sebagai bentuk penyambutan terhadap kedatangan Zakir Naik di Kota Bekasi.
"Saya tidak ada pertanyaan apapun berkaitan dengan tema ceramah umum tersebut, sebab saya juga belum melihat betul profil keseluruhan dari sosok Zakir Naik ini," katanya.
Rahmat mengatakan Pemerintah Kota Bekasi telah memberikan izin kepada ulama asal India itu untuk tampil di Stadion Chandrabhaga.
"Informasinya beliau ingin datang ke Stadion Chandrabhaga. Kami tidak persoalkan itu selama tujuannya baik," ujarnya.
Rahmat mengatakan, Stadion Chandrabhaga dibangun untuk kepentingan rakyat, sehingga bila ada yang ingin menggunakan dengan tujuan baik, pemerintah tidak pernah melarangnya.
Stadion itu pernah dijadikan sebagai tempat berdirinya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bekasi, dan tempat mengaji 30 juz Alquran oleh aparatur setempat.
"Bangunan itu dibuat memang tempatnya rakyat. Kalau ada yang macam-macam kita serahkan ke petugas kepolisian untuk menanganinya," katanya.
Rahmat enggan menanggapi sikap sekelompok masyarakat yang menentang atau resistensi terhadap sosok Zakir Naik.
Rahmat menilai, warga harus melihat sisi baik kunjungan ulama dunia ke Bekasi.
Berdasarkan izin kegiatan yang dilaporkan panitia kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bekasi, diketahui Zakir akan melangsungkan ceramah umum dengan tema "Similarity Between Islam And Christiany" dengan penerjemah bahasa Indonesia.
Acara itu rencananya akan berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, dengan menghadirkan 50 ribu orang peserta dari kalangan umum, muslim dan nonmuslim.
Acaranya akan dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai dengan sesi ceramah umum selama 1,5 jam dan tanya jawab 2 jam lebih.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Saya sebagai kepala daerah sekaligus perwakilan tuan rumah harus hadir dalam acara itu. Nanti akan diagendakan (kedatangan ke stadion)," kata Rahmat di Bekasi, Senin.
Menurut dia, rencana kehadirannya ke acara itu bukan sebagai peserta acara, melainkan sebagai bentuk penyambutan terhadap kedatangan Zakir Naik di Kota Bekasi.
"Saya tidak ada pertanyaan apapun berkaitan dengan tema ceramah umum tersebut, sebab saya juga belum melihat betul profil keseluruhan dari sosok Zakir Naik ini," katanya.
Rahmat mengatakan Pemerintah Kota Bekasi telah memberikan izin kepada ulama asal India itu untuk tampil di Stadion Chandrabhaga.
"Informasinya beliau ingin datang ke Stadion Chandrabhaga. Kami tidak persoalkan itu selama tujuannya baik," ujarnya.
Rahmat mengatakan, Stadion Chandrabhaga dibangun untuk kepentingan rakyat, sehingga bila ada yang ingin menggunakan dengan tujuan baik, pemerintah tidak pernah melarangnya.
Stadion itu pernah dijadikan sebagai tempat berdirinya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bekasi, dan tempat mengaji 30 juz Alquran oleh aparatur setempat.
"Bangunan itu dibuat memang tempatnya rakyat. Kalau ada yang macam-macam kita serahkan ke petugas kepolisian untuk menanganinya," katanya.
Rahmat enggan menanggapi sikap sekelompok masyarakat yang menentang atau resistensi terhadap sosok Zakir Naik.
Rahmat menilai, warga harus melihat sisi baik kunjungan ulama dunia ke Bekasi.
Berdasarkan izin kegiatan yang dilaporkan panitia kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bekasi, diketahui Zakir akan melangsungkan ceramah umum dengan tema "Similarity Between Islam And Christiany" dengan penerjemah bahasa Indonesia.
Acara itu rencananya akan berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, dengan menghadirkan 50 ribu orang peserta dari kalangan umum, muslim dan nonmuslim.
Acaranya akan dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai dengan sesi ceramah umum selama 1,5 jam dan tanya jawab 2 jam lebih.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017