Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini meminta kepada jajarannya menambah tenda pengungsian untuk penyintas bencana tanah longsor di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ditambah.

"Tadi saya meninjau langsung ke lokasi bencana dan tenda pengungsian yang digunakan oleh penyintas bencana tanah longsor di Kampung Cibatuhilir, Desa Sekarwangi. Tenda harus ditambah karena terdapat pengungsi yang sakit, sehingga jika disatukan khawatir akan semakin banyak pengungsi yang tertular," katanya usai meninjau lokasi bencana tanah longsor di Sukabumi, Kamis.

Menurut Risma panggilan akrab Tri Rismaharini, tenda pengungsian untuk warga yang sakit harus dipisahkan termasuk tenda untuk anak-anak atau jangan dicampur. Maka dari itu, ia meminta kepada jajarannya dan Pemkab Sukabumi untuk menambah tenda pengungsian.

Baca juga: Ratusan warga Cibadak Sukabumi terancam bencana tanah longsor
Baca juga: Puluhan warga di Cibadak Sukabumi kehilangan tempat tinggal

Penambahan tenda ini juga untuk membuat nyaman para pengungsi sehingga mereka tidak cepat stres serta tidak mudah terserang berbagai penyakit. Ia pun meminta agar tenda yang didirikan dibuat selayak dan senyaman mungkin.

"Tenda harus ditambah, karena kalau dicampur pengungsi yang sakit tidak bisa istirahat dan yang paling dikhawatirkan terjadi penyebaran penyakit apalagi di sini banyak anak-anak dan ada lansia. Jika kondisinya dicampur seperti ini pengungsi akan cepat stres dan mudah terserang penyakit," tambahnya.

Risma mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemkab Sukabumi dan instansi terkait lainnya perihal penanganan jangka panjang bagi warga yang terdampak bencana tanah longsor, salah satunya mengenai hunian tetap.

Baca juga: PMI Sukabumi kerahkan personel bantu penyintas tanah longsor di Cibadak

Penanganan bencana tanah longsor di Kampung Cibatuhilir harus dilakukan jangka panjang, agar sebelum para penyintas yang rumahnya hancur terdampak bencana tanah longsor mendapatkan bantuan hunian tetap, mereka tetap bisa istirahat dengan nyaman di pengungsian.

Sebelumnya, sebanyak 12 rumah di Kampung Cibantuhilir, RT 01/11 tertimbun tanah longsor pada Rabu (24/1) pukul 06.30 WIB. Akibat bencana ini 15 kepala keluarga harus mengungsi dan 69 rumah yang berada di sekitar lokasi bencana terancam.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024