Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri secara langsung kegiatan bakti kesehatan dan bakti sosial di Jawa Timur, sebagai wujud komitmen dari Polri yang terus hadir serta membantu masyarakat yang sangat membutuhkan.
"Saya harapkan bisa dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Tentunya kita dorong terus agar sinergisitas dan soliditas yang ada TNI-Polri dan seluruh stakeholder terus dijaga untuk menghadapi berbagai macam tantangan," ujar Sigit dalam keterangannya, Kamis.
Bakti kesehatan itu sendiri diselenggarakan di Gedung Manajemen dan lapangan parkir Hemodialisis dengan target sebanyak 1.080 orang.
Adapun diantaranya adalah, pemeriksaan spesialis, khitanan, menghapus tato, rehabilitasi medik, operasi katarak, bedah minor dan stunting, perawatan kesehatan reproduksi wanita dan bibir sumbing.
Dalam hal ini, jumlah total tenaga sebanyak 163 orang terdiri dari 128 tenaga medis, 100 Polri, 10 TNI AD, 10 TNI AL, 5 TNI AU dan 3 Dinkes Provinsi Jatim dan 35 tenaga non medis.
Sementara untuk, bakti sosial disiapkan 1.100 paket sembako yang akan diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Lalu, 200 paket bagi warga yang ikut dalam kegiatan khitanan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit sebelumnya menyatakan kegiatan bakti kesehatan dan sosial seperti ini sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu, Kapolri juga menghadiri deklarasi Pemilu Damai di Jawa Timur (Jatim), yang akan diikuti oleh pimpinan lembaga, tokoh agama, tokoh masyarakat, forum akademisi, organisasi kepemudaan, dan organisasi kemasyarakatan.
Kapolri juga meresmikan pembangunan tujuh gedung di jajaran Polda Jatim. Diantaranya adalah, Flat Batalyon D Pelopor Satbrimobda Jatim di Kabupaten Pamekasan.
Lalu, Flat Kompi 4 Batalyon B Pelopor Satbrimob Jatim di Kabupaten Banyuwangi. Gedung Pelayanan Satpas Polres Malang. Mapolres Sumenep.
Kemudian, Gedung Pelayanan Hiperbarik, Fasilitas Diklat dan Gedung Manajemen RSB H.S. Samsoeri Mertojoso. Gedung Digital Forensik Bidlabfor Polda
Jawa Timur. Dan, Gedung Rawat Inap dan Gedung Manajemen RSB TK III Nganjuk.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Saya harapkan bisa dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Tentunya kita dorong terus agar sinergisitas dan soliditas yang ada TNI-Polri dan seluruh stakeholder terus dijaga untuk menghadapi berbagai macam tantangan," ujar Sigit dalam keterangannya, Kamis.
Bakti kesehatan itu sendiri diselenggarakan di Gedung Manajemen dan lapangan parkir Hemodialisis dengan target sebanyak 1.080 orang.
Adapun diantaranya adalah, pemeriksaan spesialis, khitanan, menghapus tato, rehabilitasi medik, operasi katarak, bedah minor dan stunting, perawatan kesehatan reproduksi wanita dan bibir sumbing.
Dalam hal ini, jumlah total tenaga sebanyak 163 orang terdiri dari 128 tenaga medis, 100 Polri, 10 TNI AD, 10 TNI AL, 5 TNI AU dan 3 Dinkes Provinsi Jatim dan 35 tenaga non medis.
Sementara untuk, bakti sosial disiapkan 1.100 paket sembako yang akan diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Lalu, 200 paket bagi warga yang ikut dalam kegiatan khitanan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit sebelumnya menyatakan kegiatan bakti kesehatan dan sosial seperti ini sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu, Kapolri juga menghadiri deklarasi Pemilu Damai di Jawa Timur (Jatim), yang akan diikuti oleh pimpinan lembaga, tokoh agama, tokoh masyarakat, forum akademisi, organisasi kepemudaan, dan organisasi kemasyarakatan.
Kapolri juga meresmikan pembangunan tujuh gedung di jajaran Polda Jatim. Diantaranya adalah, Flat Batalyon D Pelopor Satbrimobda Jatim di Kabupaten Pamekasan.
Lalu, Flat Kompi 4 Batalyon B Pelopor Satbrimob Jatim di Kabupaten Banyuwangi. Gedung Pelayanan Satpas Polres Malang. Mapolres Sumenep.
Kemudian, Gedung Pelayanan Hiperbarik, Fasilitas Diklat dan Gedung Manajemen RSB H.S. Samsoeri Mertojoso. Gedung Digital Forensik Bidlabfor Polda
Jawa Timur. Dan, Gedung Rawat Inap dan Gedung Manajemen RSB TK III Nganjuk.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023