Manila (Antara Megapolitan) - Kementerian Pariwisata merayu wisatawan mancanegara asal Filipina untuk lebih banyak lagi berkunjung ke Indonesia dengan menyajikan berbagai program Pesona Indonesia.

"Kami memperkenalkan Indonesia ke pasar Filipina, karena selama ini yang masih menjadi incaran mereka (wisatawan mancanegara/wisman) Filipina biasanya masih Bali," kata Deputi Direktur Pemasaran Wilayah Asia Tenggara Kementerian Pariwisata Dwi Ratih Siswarini dalam acara hari kedua TTE 2017 di Manila, Filipina, Sabtu.

Dengan kehadiran Indonesia di acara Travel Tour Expo (TTE) 2017 maka diharapkan warga Filipina bisa lebih mengenal berbagai lokasi destinasi sasaran lainnya di Tanah Air.

Dalam anjungan Indonesia, ada 20 pelaku usaha pariwisata Indonesia yang turut serta antara lain dari agen wisata, operator tour, 'hotelier', dan manajemen atraksi.

Para pelaku usaha itu menawarkan paket wisata kepada para pengunjung pameran antara lain dengan bermitra bersama agen wisata lokal dari Filipina.

Mereka umumnya menawarkan terkait pesona Indonesia yang telah dijabarkan Kemenpar melalui program Top 10 Branding Destination dan Top 10 New Bali.

Top 10 Branding Destination adalah Great Jakarta, Great Bali, Great Kepri, Joglosemar, Bunaken-Wakatobi-Raja Ampat, Medan, Lombok, Makassar, Bandung, dan Banyuwangi.

Sedangkan Top 10 New Bali adalah Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, dan Morotai.

Sebelumnya diwartakan, logo "Wonderful Indonesia" yang menjadi 'tagline' dunia kepariwisataan nasional menyemarakkan ajang 24th Travel Tour Expo (TTE) 2017 yang merupakan acara tahunan yang digelar di Filipina.

TTE itu sendiri diselenggarakan oleh Philippine Travel Agencies Association (PTAA) atau Asosiasi Agen Wisata Filipina. Ajang tersebut digelar di SMX Convention Center Manila di Mall of Asia Complex yang merupakan salah satu kawasan bisnis terkemuka di Manila.

Acara tersebut diikuti oleh sekitar 300 eksibitor dan digelar selama tiga hari tepatnya periode 10-12 Februari.

Selain Filipina dan Indonesia, sejumlah perusahaan atau perwakilan negara lainnya juga turut berpartisipasi seperti dari Brunei, China, Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, dan Singapura. 

Pewarta: Muhammad Razi Rahman

Editor : M.Ali Khumaini


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017