Universitas Indonesia (UI) meraih prestasi global dengan menjadi nomor 1 di Asia dengan perolehan score sebesar 94, untuk penilain indikator governance dalam QS Sustainability Rangking.
Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro dalam keterangannya, Jumat mengatakan bahwa saat ini pendidikan dan riset di seluruh dunia telah mengadopsi konsep ESG sebagai tema utama untuk melahirkan inovasi yang berdampak bagi masyarakat.
Dikatakannya isu ESG menjadi semakin penting dalam pendidikan tinggi karena universitas merupakan pemain kunci dalam membangun masa depan yang berkelanjutan dan adil.
Baca juga: UI berhasil raih prestasi ajang CSI Congress Frankfurt 2023 di Jerman
Tahun ini, QS menambahan Governance sebagai indikator utama selain dua indikator lain, yakni Environmental Impact dan Social Impact.
Pada tiga indikator penilaian QS Sustainability Ranking 2024, UI mengalami kenaikan peringkat untuk aspek Knowledge Exchange dalam indikator Social Impact.
Indikator Governance dalam penilaian QS Sustainability Ranking melengkapi konsep Environmental, Social, Governance (ESG) yang saat ini dikembangkan dalam berbagai riset perguruan tinggi terkait tata kelola perusahaan.
Tujuannya adalah untuk menilai apakah sebuah institusi memiliki tata kelola yang kuat, misalnya melalui pengambilan keputusan yang terbuka, budaya organisasi etis yang holistik, keterwakilan mahasiswa di badan pimpinan universitas, dan transparansi keuangan.
Baca juga: Mahasiswa UI raih predikat best presenter pada ajang konferensi internasional
Sementara itu Kepala Biro Transformasi, Manajemen Resiko dan Monitoring Evaluasi (TREM) UI Vishnu Juwono mengatakan dengan meraih posisi langsung tertinggi di Asia untuk indikator Governance, menunjukkan bahwa UI terus berkomitmen memperkuatTata Kelola Universitas dengan perspektif ESG.
Dengan demikian hal tersebut menjadi fondasi yang kuat dalam mewujudkan sustainable campus kelas di masa mendatang.
Dengan tiga indikator penilaian yang ditetapkan dalam QS Sustainability Ranking 2024, perguruan tinggi semakin sadar akan pentingnya kurikulum tentang kelestarian lingkungan, terutama yang berkaitan dengan jejak karbon, energi terbarukan, serta program daur ulang dan pengurangan limbah.
Baca juga: FKG UI catat prestasi prestisius pada ujian teori uji kompetensi
Universitas juga berkewajiban untuk memastikan akses pendidikan yang adil bagi seluruh mahasiswa, serta memastikan adanya tata kelola yang baik, sehingga universitas mampu bekerja secara terbuka dan akuntabel, memiliki sistem manajemen yang baik, dan mematuhi peraturan yang berlaku.
Secara keseluruhan, UI meraih peringkat 3 besar se-Indonesia versi QS Sustainability Ranking 2024.
UI juga menduduki peringkat =426 dari 1.403 universitas di dunia dan peringkat =89 dari 478 universitas di Asia. Penyelenggaraan QS Sustainability Ranking 2024 merupakan edisi kedua setelah sebelumnya diadakan pada Oktober 2022.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro dalam keterangannya, Jumat mengatakan bahwa saat ini pendidikan dan riset di seluruh dunia telah mengadopsi konsep ESG sebagai tema utama untuk melahirkan inovasi yang berdampak bagi masyarakat.
Dikatakannya isu ESG menjadi semakin penting dalam pendidikan tinggi karena universitas merupakan pemain kunci dalam membangun masa depan yang berkelanjutan dan adil.
Baca juga: UI berhasil raih prestasi ajang CSI Congress Frankfurt 2023 di Jerman
Tahun ini, QS menambahan Governance sebagai indikator utama selain dua indikator lain, yakni Environmental Impact dan Social Impact.
Pada tiga indikator penilaian QS Sustainability Ranking 2024, UI mengalami kenaikan peringkat untuk aspek Knowledge Exchange dalam indikator Social Impact.
Indikator Governance dalam penilaian QS Sustainability Ranking melengkapi konsep Environmental, Social, Governance (ESG) yang saat ini dikembangkan dalam berbagai riset perguruan tinggi terkait tata kelola perusahaan.
Tujuannya adalah untuk menilai apakah sebuah institusi memiliki tata kelola yang kuat, misalnya melalui pengambilan keputusan yang terbuka, budaya organisasi etis yang holistik, keterwakilan mahasiswa di badan pimpinan universitas, dan transparansi keuangan.
Baca juga: Mahasiswa UI raih predikat best presenter pada ajang konferensi internasional
Sementara itu Kepala Biro Transformasi, Manajemen Resiko dan Monitoring Evaluasi (TREM) UI Vishnu Juwono mengatakan dengan meraih posisi langsung tertinggi di Asia untuk indikator Governance, menunjukkan bahwa UI terus berkomitmen memperkuatTata Kelola Universitas dengan perspektif ESG.
Dengan demikian hal tersebut menjadi fondasi yang kuat dalam mewujudkan sustainable campus kelas di masa mendatang.
Dengan tiga indikator penilaian yang ditetapkan dalam QS Sustainability Ranking 2024, perguruan tinggi semakin sadar akan pentingnya kurikulum tentang kelestarian lingkungan, terutama yang berkaitan dengan jejak karbon, energi terbarukan, serta program daur ulang dan pengurangan limbah.
Baca juga: FKG UI catat prestasi prestisius pada ujian teori uji kompetensi
Universitas juga berkewajiban untuk memastikan akses pendidikan yang adil bagi seluruh mahasiswa, serta memastikan adanya tata kelola yang baik, sehingga universitas mampu bekerja secara terbuka dan akuntabel, memiliki sistem manajemen yang baik, dan mematuhi peraturan yang berlaku.
Secara keseluruhan, UI meraih peringkat 3 besar se-Indonesia versi QS Sustainability Ranking 2024.
UI juga menduduki peringkat =426 dari 1.403 universitas di dunia dan peringkat =89 dari 478 universitas di Asia. Penyelenggaraan QS Sustainability Ranking 2024 merupakan edisi kedua setelah sebelumnya diadakan pada Oktober 2022.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023