PT Pertamina EP Tambun Field  menciptakan Talita sebuah teknologi pengolahan air limbah terintegrasi ABR-Klorinasi sebagai inovasi menurunkan kandungan pencemar air limbah domestik dengan memanfaatkan serat alam kapuk (ceiba pentandra).

Senior Manajer Pertamina EP Field Tambun Gondo Irawan mengatakan inovasi ini berawal dari upaya mengurangi beban pencemaran lingkungan air limbah domestik di area operasi sekaligus mengukuhkan komitmen kebijakan ramah lingkungan.

"Talita menerapkan teknologi pengolahan air limbah melalui mekanisme kombinasi antara proses biologis menggunakan ABR (Anaerobik Baffle Reactor) dan proses kimiawi dari klorinasi dengan mengoptimalkan manfaat serat alam kapuk sebagai tambahan media filter," katanya di Bekasi, Jumat.

Baca juga: Mahasiswa UI kembangkan produk inovasi pelumas mesin dari limbah plastik
Baca juga: DLHK Tangerang terima 86 aduan kasus pencemaran lingkungan

Dia menjelaskan Talita menerapkan penyaringan bertahap dengan bahan mencakup media kerikil, ijuk, pasir silika, serat alam kapuk, dan karbon aktif yang mampu menurunkan beban pencemar organik.

"Serat alam kapuk dipilih sebagai media filter karena memiliki keunggulan berupa daya serap tinggi, mudah didapat, dan murah," katanya.

Ia menyebut inovasi Talita ini berhasil menurunkan kandungan Biological Oxygen Demand (BOD) air limbah domestik hingga 87,2 persen, Chemical Oxygen Demand (COD) 87 persen, serta Total Suspended Solid (TSS) 47 persen.

Baca juga: Pemkab Bogor segel sebuah pabrik yang cemari aliran Sungai Cileungsi

Implementasi Talita memberikan manfaat signifikan bagi Pertamina EP Tambun Field. Selain menurunkan kandungan pencemar air limbah domestik, Talita juga dapat menghemat biaya operasional serta menunjang suplai air untuk kebutuhan pemadam apabila terjadi kondisi darurat.

"Inovasi Talita merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengolahan air limbah domestik sebagai wujud komitmen Pertamina EP dalam menjaga kelestarian lingkungan," ucapnya.

Gondo juga mengatakan inovasi Talita yang efektif ini dapat diterapkan pula di industri sektor migas, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) komunal masyarakat, serta IPAL domestik rumah tangga.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023