Cisarua, Bogor (Antara Megapolitan) - Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat (Asops Kasad) Mayjen TNI George Elnadus Supit mengunjungi objek wisata nasional Taman Safari Indonesia di Cisarua-Bogor, Jawa Barat.
"Pejabat dari Mabesad tersebut datang bersama rombongan dan keluarga," kata Direktur Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Frans Manansang di Bogor, Minggu.
Didampingi Humas TSI Cisarua Yulius H Suprihardo, ia menjelaskan bahwa kunjungan itu telah dilaksanakan pada Sabtu (14/1).
Rintik hujan yang mewarnai kawasan Puncak--lokasi TSI Cisarua Berada--tidak menghalangi niat Asops Kasad dan rombongan untuk mengunjungi objek wisata nasional, yang juga sebagai lembaga konservasi "ex-situ" (di luar habitat alami) satwa liar Indonesia itu.
Dalam kunjungan itu, rombongan dan keluarga diterima oleh Frans Manansang dan manajemen lainnya.
George Elnadus Supit ketika berada di TSI Cisarua sempat berdecak kagum ketika kendaraan mulai memasuki areal satwa.
Apalagi, di sepanjang kawasan terdapat banyak pohon pohon tanaman keras yang rimbun.
Tidak itu saja, ia juga mengapresiasi jumlah maupun koleksi satwa di TSI yang kian bertambah.
Ketika mendampingi kunjungan itu, Frans Manansang menjelaskan bahwa TSI terus berupaya untuk melaksanakan program penghijuan, hingga dampaknya bisa dirasakan seperti saat ini.
"Kita bisa bebas menghirup ozon alam, dan secara tidak langsung dapat membersihkan paru paru," katanya.
Selama berada di TSI Asops Kasad bersama keluarga menyempatkan diri untuk berfoto dengan latar belakang gajah sumatera.
Kegiatan lainnya, menyaksikan berbagai pertunjukan satwa, termasuk "Cowboy Show", yang hingga saat ini masih menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
TSI Cisarua, baik sebagai objek wisata nasional dan lembaga konservasi "ex-situ" satwa liar, sepanjang waktu selalu dikunjungi pejabat dalam negeri maupun mancanegara, selain masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Pejabat dari Mabesad tersebut datang bersama rombongan dan keluarga," kata Direktur Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Frans Manansang di Bogor, Minggu.
Didampingi Humas TSI Cisarua Yulius H Suprihardo, ia menjelaskan bahwa kunjungan itu telah dilaksanakan pada Sabtu (14/1).
Rintik hujan yang mewarnai kawasan Puncak--lokasi TSI Cisarua Berada--tidak menghalangi niat Asops Kasad dan rombongan untuk mengunjungi objek wisata nasional, yang juga sebagai lembaga konservasi "ex-situ" (di luar habitat alami) satwa liar Indonesia itu.
Dalam kunjungan itu, rombongan dan keluarga diterima oleh Frans Manansang dan manajemen lainnya.
George Elnadus Supit ketika berada di TSI Cisarua sempat berdecak kagum ketika kendaraan mulai memasuki areal satwa.
Apalagi, di sepanjang kawasan terdapat banyak pohon pohon tanaman keras yang rimbun.
Tidak itu saja, ia juga mengapresiasi jumlah maupun koleksi satwa di TSI yang kian bertambah.
Ketika mendampingi kunjungan itu, Frans Manansang menjelaskan bahwa TSI terus berupaya untuk melaksanakan program penghijuan, hingga dampaknya bisa dirasakan seperti saat ini.
"Kita bisa bebas menghirup ozon alam, dan secara tidak langsung dapat membersihkan paru paru," katanya.
Selama berada di TSI Asops Kasad bersama keluarga menyempatkan diri untuk berfoto dengan latar belakang gajah sumatera.
Kegiatan lainnya, menyaksikan berbagai pertunjukan satwa, termasuk "Cowboy Show", yang hingga saat ini masih menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
TSI Cisarua, baik sebagai objek wisata nasional dan lembaga konservasi "ex-situ" satwa liar, sepanjang waktu selalu dikunjungi pejabat dalam negeri maupun mancanegara, selain masyarakat.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017