Sukabumi (Antara Megapolitan) - Tujuh atlet tinju pria yang menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) di GOR Icuk Sugiarto di Kecamatan Kadudampit, Sukabumi untuk persiapan SEA Games 2017 Malaysia, terpaksa dipulangkan ke daerahnya masing-masing.

"Pada Selasa, (20/12) ini merupakan hari terakhir pelatnas setelah dua bulan kami berlatih. Pemulangan ini terpaksa kami lakukan karena tidak adanya kepastian untuk pembiayaan atlet dan pelatih selama menjalani pelatnas di Sukabumi," kata Pelatih Kepala Cabang Olah Raga Tinju, Adi Suwandana kepada Antara di Sukabumi, Selasa.

Menurutnya, dengan pembiayaan yang belum tersedia ini, sehingga pihaknya terpaksa harus mengambil sikap, karena khawatir segala kebutuhan atlet yang menjalani pelatnas ini seperti menu gizinya tidak terpenuhi.

Selain itu, selama menjalani pelatihan di Sukabumi, atlet ini menggunakan alat seadanya, bahkan ada yang bawa sendiri. Ini dikarenakan tidak adanya anggaran untuk membeli alat.

Bahkan, selama ini alat yang digunakan kebanyakan di suport oleh Persatuan Tinju Amatr Indonesia (Pertina) seperti samsak, sarung tinju dan lain-lain. Sehingga, selama pelatihan ini atlet harus prihatin menggunakan alat yang seadanya.

Namun demikian, di tengah serba keterbatasan ini pihaknya memberikan apresiasi kepada para atlet yang tetap bersemangat dan ingin terus mengharumkan Indonesia di kancah olah raga tingkat negara Asean.

"Yang kami khawatirkan setelah mereka pulang ke daerahnya masing-masing apakah kondisinya masih maksimal atau bisa saja menurun seperti konsetrasi, teknik dan daya tahannya," tambah Adi.

Sementara, pelatih tinju Pelatnas Sea Games 2017, Hermensen Ballo mengatakan tujuh atlet yang diturunkan untuk mengikuti pelatnas ini ada berasal dari enam provinsi dengan rincian, dua atlet asal Jabar dan masing-masing satu atlet dari Maluku Utara, DKI Jakarta, Bali, Maluku dan Sumatera Utara.

"Sea Games yang sudah di depan mata ini, kami tetap optimis para atlet bisa memberikan hasil yang maksimal di tengah keterbatasan saat ini," katanya.

Pewarta: Aditya A Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016