Jakarta Futures Exchange (JFX) bersama platform trading DCFX kembali akan menggelar tur kolaborasi di Pekanbaru, Riau, pada 28 Juli 2023, setelah selenggarakan di Medan.

"Tur kolaborasi ini sebagai bagian dari upaya kami dalam mengedukasi pemahaman masyarakat terhadap industri perdagangan berjangka komoditi," kata Direktur Utama JFX Paulus Lumintang dalam keterangan, Senin.

Ia melanjutkan kolaborasi literasi antara JFX dan DCFX ini juga untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang fungsi dan peran perdagangan berjangka komoditi.

"Perdagangan berjangka komoditi berfungsi sebagai sumber pembelajaran trading bagi trader, mengajarkan mereka bagaimana bertransaksi trading yang baik, benar, dan aman," terangnya.

Pada tur kolaborasi di Pekanbaru nanti, Paulus akan memberikan penjelasan tentang pemahaman dan regulasi perdagangan berjangka komoditi.

Sementara itu Head of Analisis DCFX Paolo Liszmann akan memberikan penjelasan mengenai analisis trading emas dan analisa dalam trading.

"Ini akan membantu para trader belajar bagaimana melakukan transaksi dalam trading," ujar Paolo.

DCFX merupakan perusahaan pialang berjangka yang terus berupaya untuk meningkatkan layanan perdagangan berjangka secara inovatif dan dapat memberikan kemudahan dalam penggunaannya.

DCFX sudah teregulasi, diawasi Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) serta merupakan anggota JFX, Asosiasi Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (Aspebtindo), dan Kliring Berjangka Indonesia (KBI).

JFX adalah bursa berjangka pertama di Indonesia yang terus berkomitmen memberikan solusi dan pelayanan terbaik bagi industri perdagangan berjangka komoditi.

Selain itu, JFX konsisten melakukan inovasi, pengembangan produk, peningkatan kapasitas serta kompetensi seluruh fungsi dan lini organisasi, serta penyediaan infrastruktur perdagangan komoditi.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023