Bogor (Antara Megapolitan) - Komisi Pemilihan Umum Kota Bogor, Jawa Barat terus menyosilisasikan pendidikan pemilu dengan memfasilitasi sejumlah sekolah melakukan pemilihan ketua OSIS secara eletronik (e-Voting).

"Kami sudah memfasilitasi sejumlah sekolah melakukan pemilihan ketua OSIS dengan e-Voting," kata Komisioner Bidang Hukum KPU Kota Bogor Siti Natawati, di Bogor, Sabtu.

Sejumlah sekolah yang mendapat fasilitas pemilihan ketua OSIS dengan e-Voting, seperti SMAN 6 Bogor, SMK Pembangunan, SMA PGRI 4, SMAN 4 Bogor, dan SMA Ummul Quro.

Siti menjelaskan, e-Voting merupakan inovasi yang dilakukan KPU Kota Bogor dalam menyosialisasikan pendidikan pemilu kepada masyarakat luas.

"Selain e-Voting, KPU juga memiliki anjungan informasi pemilu atau AJIB yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi terkait pemilu," katanya lagi.

Menurutnya, e-Voting merupakan proses pemilihan umum yang memungkinkan pemilih untuk mencatat pilihannya yang bersifat rahasia dan aman secara elektronik.

Dalam mengimplementasikannya, KPU Kota Bogor membuat dan mengembangkan model mesin e-Voting yang sederhana, mudah digunakan dan relatif murah, dengan tetap memperhatikan prinsip penyelenggaraan pemilihan.

E-Voting tetap menerapkan azas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil (luber-jurdil), katanya.

Siti mengatakan, KPU Kota Bogor telah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk menyelenggarakan sosialisasi dan implementasi e-Voting untuk pemilihan ketua OSIS maupun ketua BEM se-Kota Bogor.

"Kami mempersilakan sekolah-sekolah, perguruan tinggi dan organisasi masyarakat yang ingin menggunakan perangkat pemilih elektronik dalam pemilihan ketua atau pimpinan organisasi," katanya.

Proses pemilihan ketua OSIS di SMAN 6 Kota Bogor diikuti tiga kandidat, dengan pemilih sebanyak 976 siswa dan guru.

Pemilihan dilakukan pagi sebelum jam sekolah dimulai, diawali dengan sosialisasi pemilihan dan pengarahan tata cara pemberian suara secara eletronik.

Selama proses pemilihan, panitia menayangkan video langkah-langkah pemungutan suara dengan e-Voting yang dapat menarik minat siswa mau menyalurkan hak pilihnya.

"Pemilihan ketua OSIS dengan e-Voting lebih disukai oleh siswa, karena prosesnya cepat dan efisien," kata Siti.

Siti menambahkan, KPU Kota Bogor akan terus memfasilitasi sekolah, perguruan tinggi maupun organisasi yang ingin menyelanggarakan pemilihan ketua atau pimpinan organisasi secara e-Voting.

"Jika ingin menggunakan e-Voting silakan saja datang ke KPU Kota Bogor untuk mengajukan permohonan, kami akan proses dan siap memfasilitasi," kata Siti lagi.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016