Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) menegaskan food estate bisa menjadi solusi ketahanan pangan dan kesejahteraan para petani.

Hal tersebut dikatakan Presidium MN KAHMI Dr. Ir. H. Abdullah Puteh, M.Si dalam keterangannya, Selasa.

Ia menyampaikan bahwa KAHMI ingin berpartisipasi aktif dalam menghadapi tantangan persoalan ketahanan pangan khususnya untuk kesejahteraan petani. 

MN KAHMI mengadakan simposium nasional dengan tema ”Food Estate regional : Peluang dan Tantangan dalam Memenuhi Pasokan Pangan Nasional dan Regional.

Sementara itu, Ketua Bidang Food Estate Regional MN KAHMI, DR Rudi Sahabuddin MA menerangkan bahwa simposium ini mencoba mengelaborasikan gagasan gagasan mengenai food estate (lumbung pangan) regional dalam membangun kawasan pertanian.

”Kami menargetkan adanya gagasan segar, food estate yang terintegrasi, bisa segera dieksekusi dan produktif untuk menopang pasokan pangan.Selain itu juga, bisa diadopsi di berbagai daerah” ujarnya.

Rudi menambahkan bahwa KAHMI ingin berperan seperti NU dan Muhammadiyah.

Menurut Rudi, Muhammadiyah  fokus di sektor pendidikan dan kesehatan dengan banyak membangun rumah sakit dan sekolah. Sementara itu NU sukses mengelola pesantren pesantren  dengan ribuan santri di berbagai wilayah.


”KAHMI bisa fokus di sektor pertanian dan perkebunan, untuk sejahterakan masyarakat khususnya petani.” Ujarnya.

Sementara itu, Ketua KADIN 2010-2015, Suryo Bambang Sulisto menyatakan begitu pentingnya peran food estate. "Kalau mau membangun food estate, sekaranglah waktunya," tutur Suryo.

Suryo mengatakan bahwa food estate menjadi salah satu usaha untuk mengatasi kekurangan pangan di Indonesia. 

Suryo juga menyatakan Indonesia bisa belajar dari Brasil yang sukses mengelola bidang pertaniannya.

Selanjutnya, Ketua panitia simposium, Sara Enggar menegaskan bahwa kegiatan ini ialah sebagai titik awal KAHMI dalam mengawal Program Food Estate baik skala nasional maupun regional.

”Kami akan mendorong kolaborasi antar stakeholder terkait, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah serta pengusaha untuk menyukseskan food estate ini, demi kesejahteraan petani," katanya.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023