Bogor, 10/8 (ANTARA) - Kepolisian Resor Bogor mengerahkan 2.256 personel gabungan pada pelaksanaan "Operasi Ketupat Lodaya" untuk pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1433 H.
"Personel terdiri dari unsur polisi sebanyak 1.043 orang ditambah 1.213 personel gabungan dari TNI, DLLAJ, Satpol PP dan pramuka," kata Kepolres Bogor AKBP Hery Santoso, usai gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya di Lapangan Mapolres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat.
Kapolres mengatakan, pengamanan tersebut antara lain pengamanan arus lalu lintas, tempat-tempat ibadah, pusat keramaian, pusat perbelanjaan, terminal, tempat wisata dan jalur puncak.
Operasi Ketupat Lodaya berlangsung selama 16 hari mulai dari 10 Agustus hingga 26 Agustus.
Kapolres menyebutkan, menjelang hari raya Idul Fitri, aktivitas masyarakat meningkat dari hari-hari biasanya.
Masyarakat banyak memadati seperti pusat-pusat perbelanjaan, atau pertokoan untuk membeli kebutuhan menghadapi lebaran.
Begitu juga di terminal dan ruas jalan yang dijadikan jalur mudik oleh pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi.
"Pada saat lebaran hampir semua kawasan dipadati masyarakat. Ini akan menjadi fokus pengamanan kita termasuk lokasi wisata yang akan dipadati pengunjung pada saat libur hari raya," katanya.
Menurut Kapolres, hampir setiap tempat di wilayah Kabupaten Bogor sudah terjadi peningkatan mobilitas masyarakat seperti di pasar, pusat perbelanjaan dan terminal.
Mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian sepeda motor dan kecelakaan. Kapolres mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan memarkirkan kendaraan ditempat yang aman dan menguncinya dengan kunci ganda.
"Agar terhindar dari kecelakaan, kami imbau masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan bersabar bila terjadi antrean kendaraan. Karena memang volume kendaraan meningkat selama menjelang lebaran," kata Kapolres.
Sementara itu, Bupati Bogor Rachmat Yasin yang memimpin upacara gelar pasukan pengamanan lebaran meminta seluruh personel untuk mempersiapkan fisik dan mental dalam menjalankan tugas.
"Karena ini sudah menjadi tugas rutin setiap tahunnya. Kita bertugas untuk menjaga keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat yang hendak merayakan lebaran. Siapkan fisik dan mental agar tugas dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya," kata Bupati.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Personel terdiri dari unsur polisi sebanyak 1.043 orang ditambah 1.213 personel gabungan dari TNI, DLLAJ, Satpol PP dan pramuka," kata Kepolres Bogor AKBP Hery Santoso, usai gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya di Lapangan Mapolres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat.
Kapolres mengatakan, pengamanan tersebut antara lain pengamanan arus lalu lintas, tempat-tempat ibadah, pusat keramaian, pusat perbelanjaan, terminal, tempat wisata dan jalur puncak.
Operasi Ketupat Lodaya berlangsung selama 16 hari mulai dari 10 Agustus hingga 26 Agustus.
Kapolres menyebutkan, menjelang hari raya Idul Fitri, aktivitas masyarakat meningkat dari hari-hari biasanya.
Masyarakat banyak memadati seperti pusat-pusat perbelanjaan, atau pertokoan untuk membeli kebutuhan menghadapi lebaran.
Begitu juga di terminal dan ruas jalan yang dijadikan jalur mudik oleh pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi.
"Pada saat lebaran hampir semua kawasan dipadati masyarakat. Ini akan menjadi fokus pengamanan kita termasuk lokasi wisata yang akan dipadati pengunjung pada saat libur hari raya," katanya.
Menurut Kapolres, hampir setiap tempat di wilayah Kabupaten Bogor sudah terjadi peningkatan mobilitas masyarakat seperti di pasar, pusat perbelanjaan dan terminal.
Mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian sepeda motor dan kecelakaan. Kapolres mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan memarkirkan kendaraan ditempat yang aman dan menguncinya dengan kunci ganda.
"Agar terhindar dari kecelakaan, kami imbau masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan bersabar bila terjadi antrean kendaraan. Karena memang volume kendaraan meningkat selama menjelang lebaran," kata Kapolres.
Sementara itu, Bupati Bogor Rachmat Yasin yang memimpin upacara gelar pasukan pengamanan lebaran meminta seluruh personel untuk mempersiapkan fisik dan mental dalam menjalankan tugas.
"Karena ini sudah menjadi tugas rutin setiap tahunnya. Kita bertugas untuk menjaga keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat yang hendak merayakan lebaran. Siapkan fisik dan mental agar tugas dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya," kata Bupati.
Laily R
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012