Karawang (Antara Megapolitan) - Yosef Souisa, Pelatih Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pertina) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengaku bangga mendapatkan tugas pembawa api Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 dalam Kirab Api PON dari Purwakarta ke Karawang.
"Bangga sekali, karena tidak sembarangan orang bisa menjadi petugas pembawa api PON," katanya, usai prosesi Kirab Api PON di Karawang, Sabtu.
Ia mengatakan, selama membawa api PON tersebut hingga diserahkan ke Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, muncul pula rasa haru. Sebab masyarakat Karawang cukup meriah menyambut kedatangan api PON itu.
"Sama sekali tidak terasa capai, mungkin karena semangat dan mendapatkan dukungan dan sorak-sorai masyarakat," kata dia.
Dalam kirab api PON itu sendiri, Yosep membawa api PON sambil dikawal para atlet dan aparat keamanan seperti TNI dan Polri. Di Lapangan Karangpawitan, atlet tinju yang pernah menyabet juara 1 terbaik nasional itu menyerahkan api PON kepada Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.
Penyerahan api PON itu sendiri dilakukan melalu upacara yang dipimpin langsung oleh bupati. Kemudian setelah mendapatkan api PON, bupati menyerahkan api PON itu kepada seorang atlet anggar nasional Sri Ayanti.
Atlet nasional anggar itu yang kemudian membawa api PON ke Kabupaten Bekasi, melanjutkan rangkaian Kirab PON.
Kirab PON itu sendiri berlangsung sejak 5-17 September 2016, dengan melintasi rute 27 kabupaten/kota di Jawa Barat. Jarak rute yang dilintasi mencapai 1.005,4 kilometer.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Bangga sekali, karena tidak sembarangan orang bisa menjadi petugas pembawa api PON," katanya, usai prosesi Kirab Api PON di Karawang, Sabtu.
Ia mengatakan, selama membawa api PON tersebut hingga diserahkan ke Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, muncul pula rasa haru. Sebab masyarakat Karawang cukup meriah menyambut kedatangan api PON itu.
"Sama sekali tidak terasa capai, mungkin karena semangat dan mendapatkan dukungan dan sorak-sorai masyarakat," kata dia.
Dalam kirab api PON itu sendiri, Yosep membawa api PON sambil dikawal para atlet dan aparat keamanan seperti TNI dan Polri. Di Lapangan Karangpawitan, atlet tinju yang pernah menyabet juara 1 terbaik nasional itu menyerahkan api PON kepada Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.
Penyerahan api PON itu sendiri dilakukan melalu upacara yang dipimpin langsung oleh bupati. Kemudian setelah mendapatkan api PON, bupati menyerahkan api PON itu kepada seorang atlet anggar nasional Sri Ayanti.
Atlet nasional anggar itu yang kemudian membawa api PON ke Kabupaten Bekasi, melanjutkan rangkaian Kirab PON.
Kirab PON itu sendiri berlangsung sejak 5-17 September 2016, dengan melintasi rute 27 kabupaten/kota di Jawa Barat. Jarak rute yang dilintasi mencapai 1.005,4 kilometer.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016