Bekasi (Antara Megapolitan) - Polresta Bekasi Kota, Jawa Barat menangani kecelakaan yang melibatkan truk pengangkut batu kali dengan kereta api di lintasan rel sebidang Ampera, Kelurahan Durenjaya, Kota Bekasi, Senin sekitar pukul 10.30 WIB.
Kasat Lantas Polresta Bekasi Kota Kompol Bayu Pratama mengaku masih mendalami kejadian itu dengan memeriksa sejumlah saksi mata kejadian.
"Saya masih tunggu laporan petugas dari lapangan yang sedang menangani kasus ini," katanya.
Seorang saksi mata kejadian, Alex (29) mengatakan peristiwa itu berlangsung saat korban bernama Fudin (42) tengah mengendarai truk bermuatan batu kali dari arah selatan menuju utara.
"Lokasi pangkalan truknya memang tidak jauh dari rel kereta. Sepertinya korban sedang berangkat kerja," katanya.
Saat truk bernomor polisi B 9613 YO melintasi rel tanpa plang pintu, tiba-tiba kendaraannya terhenti, sementara rangkaian kereta api tujuan Jawa tengah melintas di rel yang sama.
"Suara tabrakannya keras, truknya sempat mental sejauh lima meter dan batunya berhamburan di sekitar rel kereta," katanya.
Usai terjadi tabrakan, kata dia, kereta sempat terhenti di titik benturan dan kembali melanjutkan perjalanan setelah situasi steril.
Sementara itu korban Fudin mengakami luka robek di kuping dan bibir serta gigi rontok akibat melompat dari truk.
"Saat menyadari muncul kereta dari arah samping, korban langsung lompat dengan posisi kepala terbentur tanah," katanya.
Saat ini korban langsung dilarikan warga sekitar ke Rumah Sakit Mekar Sari, Bekasi Timur, Kota Bekasi untuk menjalani perawatan intensif.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Kasat Lantas Polresta Bekasi Kota Kompol Bayu Pratama mengaku masih mendalami kejadian itu dengan memeriksa sejumlah saksi mata kejadian.
"Saya masih tunggu laporan petugas dari lapangan yang sedang menangani kasus ini," katanya.
Seorang saksi mata kejadian, Alex (29) mengatakan peristiwa itu berlangsung saat korban bernama Fudin (42) tengah mengendarai truk bermuatan batu kali dari arah selatan menuju utara.
"Lokasi pangkalan truknya memang tidak jauh dari rel kereta. Sepertinya korban sedang berangkat kerja," katanya.
Saat truk bernomor polisi B 9613 YO melintasi rel tanpa plang pintu, tiba-tiba kendaraannya terhenti, sementara rangkaian kereta api tujuan Jawa tengah melintas di rel yang sama.
"Suara tabrakannya keras, truknya sempat mental sejauh lima meter dan batunya berhamburan di sekitar rel kereta," katanya.
Usai terjadi tabrakan, kata dia, kereta sempat terhenti di titik benturan dan kembali melanjutkan perjalanan setelah situasi steril.
Sementara itu korban Fudin mengakami luka robek di kuping dan bibir serta gigi rontok akibat melompat dari truk.
"Saat menyadari muncul kereta dari arah samping, korban langsung lompat dengan posisi kepala terbentur tanah," katanya.
Saat ini korban langsung dilarikan warga sekitar ke Rumah Sakit Mekar Sari, Bekasi Timur, Kota Bekasi untuk menjalani perawatan intensif.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016