Bekasi (Antara Megapolitan) - Petugas Jasa Marga Jakarta-Cikampek mengevakuasi sebuah truk ekspedisi box pengangkut sabun yang terguling di KM 17 kawasan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu pagi.
"Kejadiannya pukul 07.30 WIB di KM17.400B terguling dengan posisi 90 derajat di jalur lambat arah Jakarta," kata Humas Jasa Marga Jakarta-Cikampek Iwan Abrianto di Bekasi.
Menurut dia, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu hanya kerugian materi saja yang diderita korban.
Iwan juga mencatat adanya kemacetan lalu lintas sekitar 3 KM di sekitar lokasi kejadian akibat peristiwa itu.
"Arus balik sempat terhambat hingga KM20, namun saat ini kecelakaan sudah berhasil ditangani petugas sehingga jalur dapat kembali normal," katanya.
Proses evakuasi kendaraan bernomor polisi B 9598 UKS yang berlangsung sekitar 1 jam itu dilakukan menggunakan satu unit truk derek dengan mengaitkan rantai ke salah satu sisi truk box yang terguling.
"Sebab mobil itu terbalik karena sopir mengantuk dan tidak fokus mengemudi," katanya.
Kendaraan itu selanjutnya dievakuasi petuga menuju kantor PJR untuk penanganan perkara lebih lanjut.
"Kami mengimbau kepada seluruh pengendara truk ekspedisi untuk tidak memaksakan diri saat lelah. Pilih tempat istirahat yang aman demi keselamatan bersama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Kejadiannya pukul 07.30 WIB di KM17.400B terguling dengan posisi 90 derajat di jalur lambat arah Jakarta," kata Humas Jasa Marga Jakarta-Cikampek Iwan Abrianto di Bekasi.
Menurut dia, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu hanya kerugian materi saja yang diderita korban.
Iwan juga mencatat adanya kemacetan lalu lintas sekitar 3 KM di sekitar lokasi kejadian akibat peristiwa itu.
"Arus balik sempat terhambat hingga KM20, namun saat ini kecelakaan sudah berhasil ditangani petugas sehingga jalur dapat kembali normal," katanya.
Proses evakuasi kendaraan bernomor polisi B 9598 UKS yang berlangsung sekitar 1 jam itu dilakukan menggunakan satu unit truk derek dengan mengaitkan rantai ke salah satu sisi truk box yang terguling.
"Sebab mobil itu terbalik karena sopir mengantuk dan tidak fokus mengemudi," katanya.
Kendaraan itu selanjutnya dievakuasi petuga menuju kantor PJR untuk penanganan perkara lebih lanjut.
"Kami mengimbau kepada seluruh pengendara truk ekspedisi untuk tidak memaksakan diri saat lelah. Pilih tempat istirahat yang aman demi keselamatan bersama," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016