Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman meyakini Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mampu mengendalikan inflasi melalui berbagai cara dan program pengendalian inflasi daerah.

"Pemkab Sukabumi terus berupaya menekan laju inflasi antara lain melaksanakan operasi pasar murah, bantuan sosial, sidak ke tempat perbelanjaan hingga melakukan gerakan masyarakat menanam," katanya di Sukabumi pada Jumat, (13/1).

Menurut Ade, untuk mengendalikan laju inflasi di Kabupaten Sukabumi, tentu pihaknya tidak bisa bekerja sendiri tetapi butuh kerjasama dan bantuan dari semua baik dari Pemerintah Provinsi Jabar hingga pemerintah pusat khususnya masyarakat.

Baca juga: Bupati Sukabumi minta percepat penanaman benih tanaman pangan untuk kendalikan inflasi
Baca juga: Pemkab Sukabumi andalkan UMKM percepat pertumbuhan ekonomi masyarakat

Salah satu upaya pemerintah untuk menekan laju inflasi adalah memberikan bantuan langsung tunai, kemudian bantuan subsidi BBM untuk pengendara angkutan umum, bahkan pihaknya pun melakukan sidak ke seluruh pasar tradisional yang ada di Kabupaten Sukabumi.

Sidak tersebut bertujuan untuk memantau kondisi harga, persediaan dan distribusi barang serta untuk mencegah terjadinya aksi penimbunan bahan pokok dan strategis lainnya serta aksi borong yang dilakukan oleh warga.

Kemudian memberikan pemahaman atau edukasi kepada masyarakat agar tidak panik dengan isu inflasi global yang akan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian dan harga barang di Indonesia.

Baca juga: Wabup Sukabumi: Pentingnya sinergi dan inovasi untuk kendalikan inflasi

"Dari berbagai upaya yang kami lakukan bersama, hasilnya kondisi inflasi di Kabupaten Sukabumi relatif stabil dan kami yakin inflasi bisa dikendalikan asalkan kita bersama-sama bergotong royong," tambahnya.

Di sisi lain, Ade mengimbau kepada warga agar bisa terus berinovasi dan berkreasi untuk memanfaatkan berbagai potensi daerah yang ada untuk mencukupi kebutuhan khususnya pangan.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023