Sukabumi (Antara Megapolitan) - Puluhan ribu wisatawan dari berbagai daerah memadati objek wisata laut di selatan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, hingga H+2 Idul Fitri 1437 Hijriah.
"Dari perhitungan secara kasar jumlah wisatawan yang masuk ke berbagai objek wisata alam khususnya wisata laut atau pantai mencapai 30 ribu orang," kata Seketaris Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Sukabumi, Yanyan Nuryanto kepada Antara di Sukabumi, Jumat.
Menurutnya, wisatawan tersebut tersebar mulai dari objek wisata Pantai Ujunggenteng di Kecamatan Ciracap, Geopark Ciletuh, Palabuhanratu hingga Cibangban di Kecamatan Cisolok.
Namun, mayoritas wisatawan berada di objek wisata Palabuhanratu, untuk Geopark Ciletuh dan Ujunggenteng diperkirakan jumlahnya sekitar 5 ribu orang. Hitungan secara estimasi ini dilihat dari padatnya kendaraan yang masuk ke berbagai objek wisata tersebut.
Diperkirakan jumlah wisatawan yang datang akan terus bertambah Jumat sore, bahkan untuk puncak kedatangan wisatawan diperkirakan akan terjadi pada Sabtu, (9/7) sore hingga Minggu, (10/7) pagi. Di mana dua hari tersebut merupakan akhir dari libur bersama Idul Fitri karena pada Senin, (11/7) mayoritas warga sudah kembali beraktifitas seperti bekerja.
Tetapi, objek wisata akan kembali dipadati pada pekan depan, karena pelajar dan mahasiswa masih libur lebaran hingga Minggu, (17/7). Maka dari itu, berbagai antisipasi terus dilakukan agar pada musim liburan ini tidak ada korban jiwa yang menimpa wisatawan.
"Imbauan terus kami lakukan kepada wisatawan yang beraktivitas di objek wisata pantai agar selalu waspada dan tidak melanggar aturan saat berwisata khususnya berenang. Sebab ada beberap titik di sepanjang garis pantai yang terlarang untuk diberanangi oleh siapapun," tambah Yanyan.
Sementara, Kapolres Sukabumi, AKBP M Ngajib mengatakan untuk antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan menimpa wisatawan, pihaknya menurunkan 600 personelnya yang disebar di beberapa titik khususnya di jalur menuju dan objek wisata.
"Kedatangan wisatawan yang terus membludak ini kami tingkatkan pengawasan dan pemantauan, serta di setiap objek kami siagakan personel untuk mengawasi setiap aktivitas wisatawan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Dari perhitungan secara kasar jumlah wisatawan yang masuk ke berbagai objek wisata alam khususnya wisata laut atau pantai mencapai 30 ribu orang," kata Seketaris Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Sukabumi, Yanyan Nuryanto kepada Antara di Sukabumi, Jumat.
Menurutnya, wisatawan tersebut tersebar mulai dari objek wisata Pantai Ujunggenteng di Kecamatan Ciracap, Geopark Ciletuh, Palabuhanratu hingga Cibangban di Kecamatan Cisolok.
Namun, mayoritas wisatawan berada di objek wisata Palabuhanratu, untuk Geopark Ciletuh dan Ujunggenteng diperkirakan jumlahnya sekitar 5 ribu orang. Hitungan secara estimasi ini dilihat dari padatnya kendaraan yang masuk ke berbagai objek wisata tersebut.
Diperkirakan jumlah wisatawan yang datang akan terus bertambah Jumat sore, bahkan untuk puncak kedatangan wisatawan diperkirakan akan terjadi pada Sabtu, (9/7) sore hingga Minggu, (10/7) pagi. Di mana dua hari tersebut merupakan akhir dari libur bersama Idul Fitri karena pada Senin, (11/7) mayoritas warga sudah kembali beraktifitas seperti bekerja.
Tetapi, objek wisata akan kembali dipadati pada pekan depan, karena pelajar dan mahasiswa masih libur lebaran hingga Minggu, (17/7). Maka dari itu, berbagai antisipasi terus dilakukan agar pada musim liburan ini tidak ada korban jiwa yang menimpa wisatawan.
"Imbauan terus kami lakukan kepada wisatawan yang beraktivitas di objek wisata pantai agar selalu waspada dan tidak melanggar aturan saat berwisata khususnya berenang. Sebab ada beberap titik di sepanjang garis pantai yang terlarang untuk diberanangi oleh siapapun," tambah Yanyan.
Sementara, Kapolres Sukabumi, AKBP M Ngajib mengatakan untuk antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan menimpa wisatawan, pihaknya menurunkan 600 personelnya yang disebar di beberapa titik khususnya di jalur menuju dan objek wisata.
"Kedatangan wisatawan yang terus membludak ini kami tingkatkan pengawasan dan pemantauan, serta di setiap objek kami siagakan personel untuk mengawasi setiap aktivitas wisatawan," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016