Bogor (Antara Megapolitan) - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, Jawa Barat mengkhawatirkan terjadinya peningkatan pasien rawat inap selama libur mudik Lebaran Idul Fitri 1437 Hijriah/2016.

"Ada kekhawatiran, karena kita berpikir selama Ramadhan jumlah pasien rawat inap akan berkurang, ternyata tidak. Pasien rawat inap justru lebih banyak dari biasanya," kata Direktur RSUD Kota Bogor Dewi Basmalah, di Bogor, Rabu.

Dewi mengatakan, RSUD Kota Bogor memiliki kapasitas 240 kamar rawat inap. Saat ini ruang rawat inap kebanyakan penuh semuanya. Oleh karena itu, pihaknya berupaya mengantisipasi pola yang tidak terduga tersebut.

"Ini di luar prediksi, kekhawatiran kita ketika kamar penuh ada kecelakaan lalu lintas dan pasien umum lainnya saat mudik lebaran yang harus kita antisipasi," katanya.

Untuk mengetahui ketersedian kamar rawat inap, RSUD Kota Bogor memiliki dasbort penyedia informasi kondisi kamar. Bila warna merah artinya kamar tersebut penuh, warna kuning untuk pasien yang bersiap pulang dan warna hijau menandakan ruangan tersebut kosong.

"Kami terus memantau kesediaan kamar di RSUD, laporan ini setiap waktu kita laporkan ke pemangku kepentingan yang ada di Kota Bogor, termasuk wali kota bisa langsung memonitor berapa rawat inap yang tersedia," katanya.

Ia menyebutkan, saat ini Pemerintah Kota Bogor sedang membangun sistem yang dapat dipantau langsung oleh masyarakat informasi ketersediaan kamar di RSUD.

"Setelah lebaran, sistem ini sudah bisa menyambung ke Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kota Bogor, bisa diakses melalui internet informasi jumlah kamar tersedia, masyarakat juga bisa memantau," katanya.

Selain itu, lanjutnya, tahun 2017 nanti RSUD Kota Bogor akan memperluas layanan dengan menambah jumlah rawat inap mencapai 500 tempat tidur, yang diharapkan dapat mengakomodir seluruh masyarakat.

"Saat ini kapasitas tempat tidur RSUD Kota Bogor baru 240 kamar, tahun depan akan ditambah menjadi 500 kamar," katanya.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016