Purwakarta (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mulai memberikan uang kerohiman kepada keluarga yang terkena penggusuran di jalan Kemuning Purwakarta.

"Kami mulai memberikan uang kerohiman sebesar Rp20 juta per kepala keluarga," kata Bupati setempat Dedi Mulyadi di Purwakarta, Rabu.

Ia mengatakan, Pemkab Purwakarta terpaksa melakukan penggusuran tempat tinggal warganya, karena rumah tempat tinggal mereka berada di atas lahan milik negara.

Menurut dia, Pemkab Purwakarta akan membangun infrastruktur publik terutama jalan raya di sepanjang jalan raya Kemuning Purwakarta.

Dedi juga menyatakan kalau Jalan Kemuning Purwakarta dapat menjadi jalan alternatif saat terjadi kemacetan di dua jalan utama, yakni jalan Veteran dan jalan Sudirman.

"Jalan Veteran dan Jalan Sudirman itu merupakan kawasan perdagangan yang seringkali mengalami kemacetan. Jadi perlu jalan alternatif, yakni jalan Kemuning," ujarnya.

Bupati mengaku melakukan penggusuran karena ingin mengembangkan fasilitas publik berupa jalan, yang merupakan kebutuhan orang yang lebih banyak.

Selain memberikan uang kerohiman sebesar Rp20 juta bagi warga yang rumahnya tergusur, Pemkab Purwakarta juga akan menyiapkan tempat tinggal mereka berupa rumah susun.

"Kami sedang membangun rumah susun yang nantinya diperuntukan bagi warga rumahnya tergusur," katanya.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016