Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan pembinaan dan pelatihan kepalangmerahan kepada sekolah-sekolah di wilayah itu guna menumbuhkan karakter kepedulian kepada sesama di kalangan para siswa.

"Program ini merupakan visi PMI, kami ingin memperkenalkan kepalangmerahan dan membangun karakter kepada para siswa sekolah di Sleman," kata Ketua PMI Sleman Sunartono di Sleman, Jumat.

Pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman dan Kanwil Kemenag Sleman untuk pelaksanaan pembinaan para siswa.

Baca juga: Stok darah PMI Gunung Kidul pada Januari-Mei 2022 sebanyak 2.799 kantong

"Karena sumber daya yang terbatas, kami menyiapkan personel pembina di tiap sekolah. Sebelumnya para pembina akan terlebih dulu diberi pelatihan mulai bulan depan," katanya.

Ia mengatakan untuk tahap pertama, PMI akan melatih 30 guru tingkat SD hingga SMA kemudian secara bertahap ditingkatkan jumlahnya.

"Karena ini sasarannya anak usia sekolah, maka materi yang diberikan tingkat dasar dulu. Konsepnya hampir sama dengan kegiatan Palang Merah Indonesia tapi lebih difokuskan pada pembangunan karakter," katanya.

Sunartono mengatakan pada Selasa (27/9) pekan depan PMI Sleman akan mengadakan sosialisasi kepalangmerahan bagi siswa tingkat SD.

Baca juga: PMI kerahkan ratusan personel terlatih ke lokasi terdampak erupsi Merapi

"Kegiatan ini juga dalam rangka peringatan HUT Ke-77 PMI. Ada tiga sekolah yaitu SDN 4 Sleman, SDN Pakem Tamanmartani Kalasan, dan SDN Brongkol Sidomulyo Godean dengan masing-masing 30 siswa peserta," katanya.

Ketua Panitia HUT Ke-77 PMI Sleman Jazim Sumirat mengatakan tema yang diangkat dalam peringatan HUT tahun ini adalah "Terus Tebar Kebaikan".

"Ada berbagai rangkaian kegiatan pada peringatan HUT Ke-77 PMI, beberapa sudah terlaksana seperti seminar kesehatan, sosialisasi UU Kepalangmerahan, donor darah, anjangsana, apel bersama, dan malam tasyakuran," katanya.

Baca juga: PMI kerahkan mobil elektrik ke sejumlah lokasi terdampak erupsi Gunung Merapi

Ia mengatakan saat ini PMI Sleman juga masih melakukan kegiatan pelatihan pertolongan pertama tingkat intermediate dan advance bagi relawan PMI.

"Pelatihan selama satu minggu sejak Senin (19/9) sampai Minggu (25/9) dengan peserta sebanyak 23 orang terdiri dari anggota KSR, TSR, dan pelatih PMI," katanya.

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022