Karawang (Antara Megapolitan) - Sekitar 100 hektare areal persawahan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terendam banjir akibat luapan dua sungai besar yakni Cibeet dan Citarum.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang Supriatna di Karawang, Jumat mengatakan, areal sawah yang terendam banjir tersebar di dua kecamatan yakni Karawang Barat dan Telukjambe Barat.

"Data itu sementara dan baru pendataan tahap awal. Jadi, nanti kemungkinan data bisa saja mengalami perubahan," katanya.

Di Kecamatan Telukjambe Barat, areal sawah yang terendam banjir berada di Desa Karangligar dan Desa Parungsari.

Sedangkan di Kecamatan Karawang Barat, areal sawah yang terendam tersebar di Kelurahan Tanjungmekar, Karawang Kulon, dan Kelurahan Tanjungpura.

"Pendataan kami baru tercatat 100 hektare areal sawah yang terendam," kata dia.

Sementara itu, banjir di Karawang yang terjadi akibat meluapnya Sungai Cibeet dan Citarum tidak hanya merendam areal sawah, ratusan rumah juga terendam banjir.

Supriatna menyatakan, dua sungai besar di Karawang, Cibeet dan Citarum meluap karena di wilayah Bogor, Cianjur, dan Bandung terjadi hujan lebat.

"Saat ini tercatat 392 unit rumah terendam banjir dengan ketinggian rata-rata 30-100 sentimeter," kata dia.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016