Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menilai bahwa kebersihan menjadi salah satu kunci untuk menarik wisatawan datang ke desa wisata.

"Kalau lingkungannya bersih, toiletnya bersih, sajian makanannya bersih, pengelola BUMDes atau desa wisatanya juga bersih saya yakin pasti banyak menarik wisatawan," ujar Mendes PDTT dalam sambutan "Launching & Technical Meeting Lomba Promosi Desa Wisata Nusantara 2022" yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin.

Menurutnya, jika desa wisata tidak menjaga kebersihannya maka wisatawan akan enggan kembali datang ke desa wisata itu.

Baca juga: Desa wisata Sembungan Wonosobo masuk 50 besar ADWI 2022

Selain kebersihan, ia menambahkan, kunci untuk menarik wisatawan adalah keramahannya.

"Nah ini jangan sampai warga masyarakat di sekitar desa wisata ketika ada tamu yang datang berkunjung wajahnya cemberut, kalau begitu saya jamin mereka tidak akan kembali lagi," tutur Gus Halim, demikian ia biasa disapa.

Oleh karena itu, ia juga menilai bahwa keramahtamahan turut menjadi kata kunci penting di dalam pengelolaan desa wisata.

Baca juga: Kemenparekraf dan DKI inisiasi desa wisata digital di Kampung Setu Babakan
Baca juga: Empat desa wisata di Sulsel lolos 50 besar ADWI 2022

Dalam kesempatan itu, Mendes PDTT juga menyampaikan bahwa kementeriannya kembali mengadakan lomba promosi desa wisata. Tujuan lomba tersebut adalah agar seluruh desa berlomba-lomba memberikan promosi terbaik bagi desanya.

Menurutnya, promosi juga merupakan salah satu aspek yang mempengaruhi cepat atau lambatnya perkembangan desa wisata.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendes PDTT: Kebersihan kunci tarik wisatawan datang ke desa wisata

Pewarta: Zubi Mahrofi

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022