Dewan Kemakmuran Masjid Tajug Gede Cibungur, Kabupaten Purwakarta, Jabar, menyebar 7-10 ribu paket daging kurban menggunakan daun jati, kepada masyarakat miskin yang tersebar di sejumlah daerah pada momentum Idul Adha.

"Tahun ini kita memotong lima ekor sapi. Pemotongannya dilakukan di RPH (rumah pemotongan hewan)," kata Dedi Mulyadi, Ketua DKM Tajug Gede Cibungur, saat dihubungi di Purwakarta, Sabtu.

Ia mengatakan daging kurban yang disembelih di RPH itu selanjutnya dibungkus dengan daun jati dan dipaket menggunakan bungkusan yang terbuat dari bambu.

"Jadi paket daging kurban yang kita bagikan tidak dibungkus dengan plastik, ya," kata dia.

Baca juga: Bupati Purwakarta imbau pembagian daging kurban langsung ke rumah-rumah

Diperkirakan, ada 7-10 ribu paket daging kurban yang dibagikan kepada masyarakat.

Sasarannya ialah masyarakat yang tinggal di daerah-daerah yang aspek kemiskinannya cukup tinggi, seperti di sekitar Tajug Gede, Purwakarta, Karawang, Subang hingga Indramayu.

Menurut dia, pembagian daging kurban tersebut dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama dibagikan sehari sebelum Hari Raya Idul Adha, dan tahap berikutnya dibagikan usai shalat Idul Adha.

"Kenapa ada pembagian daging kurban tahap pertama? Tujuannya agar masyarakat miskin bisa langsung makan daging usai shalat Idul Adha," kata Dedi.

Baca juga: Ada sejumlah panitia kurban Purwakarta bungkus daging dengan daun jati
Baca juga: Ada lomba membungkus daging kurban tanpa kantong plastik di Purwakarta

Anggota DPR RI ini menyampaikan kalau di Tajug Gede tidak ada penggunaan plastik untuk membungkus daging kurban. Melainkan menggunakan daun jati yang kemudian dibungkus dengan bungkusan dari bambu.

Hal tersebut dilakukan agar lebih ramah lingkungan.*


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tajug Gede Purwakarta sebar 7-10 ribu paket daging dibungkus daun jati

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022