Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyasar ratusan ribu anak dalam penyelenggaraan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022.

"Bulan Imunisasi Anak Nasional digelar untuk menggenjot cakupan imunisasi rutin anak, sesuai dengan yang dicanangkan Kemenkes," kata Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh, dalam pertemuan Advokasi Penyelenggaraan Bidan Imunisasi Anak Nasional 2022 di Karawang, Senin.

Ia menyampaikan, sasaran Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Karawang di antaranya sebanyak 164.487 anak usia 0-59 bulan dan sasaran imunisasi kejar usia 12-59 bulan dengan DPTHB HIB sebanyak 20.217 anak, OPV 3.549 anak serta IPV 63.828 anak.

Baca juga: Upaya cegah penyebaran infeksi pada anak
Baca juga: Kemenkes tengah susun rencana imunisasi 14 jenis vaksin secara nasional

Wabup berharap, seluruh wilayah berperan aktif dalam pelaksanaan BIAN tahun 2022. Sehingga, cakupan BIAN tahun 2022 bisa mencapai target, yakni 95 persen, dan cakupan target imunisasi kejar minimal 80 persen.

Melalui BIAN ini, angka kejadian kasus penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) dapat dicegah dan dihilangkan. Sehingga, melalui imunisasi, anak-anak di Karawang memiliki imunitas yang kuat, dan terhindar dari penyakit PD3I.

Wabup menyampaikan, selama pencanangan BIAN diharapkan orang tua segera membawa anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat atau pos pelayanan imunisasi untuk mendapatkan imunisasi rutin.

Baca juga: Waduh, ribuan anak di Karawang belum dapat imunisasi

Pemberian imunisasi terbukti melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya sehingga anak lebih sehat dan lebih produktif. Tak hanya itu, manfaat dari imunisasi juga jauh lebih besar dibandingkan dampak yang ditimbulkan di masa depan. 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022