Saham-saham Inggris berakhir di wilayah positif pada perdagangan Kamis waktu setempat (14/4/2022), memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terangkat 0,47 persen atau 35,58 poin, menjadi menetap di 7.616,38 poin.

Indeks FTSE 100 menguat 0,05 persen atau 4,14 poin menjadi 7.580,80 poin pada Rabu (13/4/2022), setelah jatuh 0,55 persen atau 41,65 poin menjadi 7.576,66 poin pada Selasa (12/4/2022), dan merosot 0,67 persen atau 51,25 poin menjadi 7.618,31 poin pada Senin (11/4/2022).

InterContinental Hotels Group PLC, perusahaan operator jaringan hotel dan restoran multinasional Inggris melonjak 4,13 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan industri kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Inggris Rolls-Royce Holdings PLC yang terangkat 3,78 persen, serta perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol International Consolidated Airlines Group SA meningkat 3,69 persen.

Sementara itu, Evraz PLC, sebuah perusahaan manufaktur dan pertambangan baja multinasional Inggris yang sebagian dimiliki oleh oligarki Rusia membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 12,59 persen.

Disusul oleh saham perusahaan industri farmasi internasional yang berfokus pada pasar hewan Dechra Pharmaceuticals PLC yang terperosok 6,42 persen, serta perusahaan pertambangan logam mulia Inggris-Rusia Polymetal International PLC terpuruk 5,85 persen.

Baca juga: Saham Inggris berbalik menguat dengan indeks FTSE 100 terkerek 0,07 persen
Baca juga: Saham Inggris hentikan reli selama 2 hari, indeks FTSE 100 turun 0,36 persen

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Riza Harahap


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022