Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok, Jawa Barat, memfasilitasi 20 pelaku industri kecil dan menengah (IKM) mengikuti pelatihan desain fesyen.
Kepala Bidang Perindustrian Disperdagin Kota Depok Dzikrulloh Kamali dalam keterangannya di Depok, Jabar, Senin mengatakan selama pelatihan para peserta dibekali ilmu merancang busana.
Mulai dari pembuatan pola, memadukan warna, mengombinasikan satu bahan dengan bahan lainnya, sampai membuat sebuah baju.
"Selama empat hari berlatih dari nol hasilnya luar biasa, mereka mampu membuat sebuah baju sesuai khas brand fashion-nya," katanya.
Baca juga: Disperdagin Depok fasilitasi 24 IKM promosikan produk di UNIQLO
Kamali menuturkan, batik yang digunakan peserta dari rumah batik Tradjumas dan Puri Ambari. Dari 20 peserta pelatihan, terpilih 10 busana terbaik.
"Mereka nantinya akan diikutsertakan dalam ajang Depok Festival Fashion Mei 2022. Kami berharap melalui pelatihan ini dapat menambah skill dan kepercayaan diri mereka dalam mengembangkan brand-nya," ujarnya.
Selain Disperdagin Kota Depok yang memberikan pelatihan bagi pengembangan produk IKM, juga ada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, juga siap membimbing pelaku bisnis mengenai cara menjual produknya secara online.
"Kami siap mendukung perkembangan sentra industri tersebut dengan memberikan motivasi kepada para pelaku usahanya terutama UMKM," katanya.
Baca juga: Diperdagin Depok terus berupaya tingkatkan daya saing produk IKM
Ia merasa bangga ada pelaku usaha di Kota Depok memiliki sentra industri batik. Usaha yang telah berdiri sejak tahun 2015 tersebut, terletak di Perumahan Bumi Sawangan Indah (BSI) Jalan Cendrawasih 7 Blok C3 Nomor 72, Kecamatan Sawangan.
"Ini menjadi kebanggaan tersendiri, ternyata di Depok ada warga yang bisa memproduksi batik khas yang menggambarkan ciri dan sejarah Kota Depok," katanya.
Dirinya berharap, sentra batik ini dapat terus berkembang. Dengan begitu, bisa memberikan dukungan terhadap pengembangan ekonomi di Kota Depok.
Baca juga: Pemkot Depok fasilitas pembuatan sertifikasi halal untuk 40 IKM
"Kita dukung batik yang diciptakan oleh warga kita, Semoga ke depannya terus berkembang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Kepala Bidang Perindustrian Disperdagin Kota Depok Dzikrulloh Kamali dalam keterangannya di Depok, Jabar, Senin mengatakan selama pelatihan para peserta dibekali ilmu merancang busana.
Mulai dari pembuatan pola, memadukan warna, mengombinasikan satu bahan dengan bahan lainnya, sampai membuat sebuah baju.
"Selama empat hari berlatih dari nol hasilnya luar biasa, mereka mampu membuat sebuah baju sesuai khas brand fashion-nya," katanya.
Baca juga: Disperdagin Depok fasilitasi 24 IKM promosikan produk di UNIQLO
Kamali menuturkan, batik yang digunakan peserta dari rumah batik Tradjumas dan Puri Ambari. Dari 20 peserta pelatihan, terpilih 10 busana terbaik.
"Mereka nantinya akan diikutsertakan dalam ajang Depok Festival Fashion Mei 2022. Kami berharap melalui pelatihan ini dapat menambah skill dan kepercayaan diri mereka dalam mengembangkan brand-nya," ujarnya.
Selain Disperdagin Kota Depok yang memberikan pelatihan bagi pengembangan produk IKM, juga ada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, juga siap membimbing pelaku bisnis mengenai cara menjual produknya secara online.
"Kami siap mendukung perkembangan sentra industri tersebut dengan memberikan motivasi kepada para pelaku usahanya terutama UMKM," katanya.
Baca juga: Diperdagin Depok terus berupaya tingkatkan daya saing produk IKM
Ia merasa bangga ada pelaku usaha di Kota Depok memiliki sentra industri batik. Usaha yang telah berdiri sejak tahun 2015 tersebut, terletak di Perumahan Bumi Sawangan Indah (BSI) Jalan Cendrawasih 7 Blok C3 Nomor 72, Kecamatan Sawangan.
"Ini menjadi kebanggaan tersendiri, ternyata di Depok ada warga yang bisa memproduksi batik khas yang menggambarkan ciri dan sejarah Kota Depok," katanya.
Dirinya berharap, sentra batik ini dapat terus berkembang. Dengan begitu, bisa memberikan dukungan terhadap pengembangan ekonomi di Kota Depok.
Baca juga: Pemkot Depok fasilitas pembuatan sertifikasi halal untuk 40 IKM
"Kita dukung batik yang diciptakan oleh warga kita, Semoga ke depannya terus berkembang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022