Karawang (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, merencanakan pengajuan pembukaan akses jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 52 atau di daerah sekitar Kecamatan Purwasari.
"Rencana pembukaan akses jalan tol baru itu berkaitan dengan permohonan yang disampaikan Perum Peruri," kata Pelaksana Tugas Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, saat mengunjungi Perum Peruri, di Karawang, Rabu.
Ia mengatakan, sebagai upaya persiapan menjelang dibukanya akses jalan Tol Jakarta-Cikampek tersebut, pihaknya sudah merancang pembangunan jalan sekitar Desa Warung Bambu yang akan tembus menuju Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang.
Perencanaan pembangunan jalan tersebut sudah dimasukkan ke program Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, dan telah dicantumkan dalam rencana pembangunan jangka panjang daerah Karawang.
"Rencana pembangunan jalan yang menjadi akses ke jalan tol itu sudah disampaikan pengajuannya ke pemerintah pusat," kata dia.
Cellica menilai pembukaan akses jalan tol itu perlu direalisasikan untuk menunjang kinerja Perum Peruri yang merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara.
Direktur Utama Perum Peruri Prasetio mengucapkan terima kasih atas respon positif pemerintah daerah terkait dengan pengajuan pembukaan akses jalan tol Kilometer 52.
Ia mengatakan, selama ini secara gerbang tol yang ada di Karawang saat ini secara jarak cukup dekat, hanya 2 kilometer. Tetapi harus melintasi permukiman masyarakat serta kawasan industri. Sehingga membutuhkan waktu karena macet.
Atas hal tersebut pihaknya mengajukan dibukanya akses jalan tol baru.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Rencana pembukaan akses jalan tol baru itu berkaitan dengan permohonan yang disampaikan Perum Peruri," kata Pelaksana Tugas Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, saat mengunjungi Perum Peruri, di Karawang, Rabu.
Ia mengatakan, sebagai upaya persiapan menjelang dibukanya akses jalan Tol Jakarta-Cikampek tersebut, pihaknya sudah merancang pembangunan jalan sekitar Desa Warung Bambu yang akan tembus menuju Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang.
Perencanaan pembangunan jalan tersebut sudah dimasukkan ke program Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, dan telah dicantumkan dalam rencana pembangunan jangka panjang daerah Karawang.
"Rencana pembangunan jalan yang menjadi akses ke jalan tol itu sudah disampaikan pengajuannya ke pemerintah pusat," kata dia.
Cellica menilai pembukaan akses jalan tol itu perlu direalisasikan untuk menunjang kinerja Perum Peruri yang merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara.
Direktur Utama Perum Peruri Prasetio mengucapkan terima kasih atas respon positif pemerintah daerah terkait dengan pengajuan pembukaan akses jalan tol Kilometer 52.
Ia mengatakan, selama ini secara gerbang tol yang ada di Karawang saat ini secara jarak cukup dekat, hanya 2 kilometer. Tetapi harus melintasi permukiman masyarakat serta kawasan industri. Sehingga membutuhkan waktu karena macet.
Atas hal tersebut pihaknya mengajukan dibukanya akses jalan tol baru.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015