Sukabumi (Antara Megapolitan) - Tim SAR Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat akhirnya menemukan jasad wisatawan yang merupakan pegawai Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta yang hilang tenggelam di Curug Cikaso, Kabupaten Sukabumi.
"Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi musibah yakni di aliran Sungai Cikaso, Desa/Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi," kata Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri kepada wartawan di Sukabumi, Minggu.
Menurutnya, korban yang diketahui bernama Gunawan Prayoga yang awalnya korban disebut bernama Alek ini merupakan warga Cipinang Timur, RT 008/004, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta. Korban hilang tenggelam sekitar pukul 11.00 WIB dan jasadnya ditemukan sekitar pukul 14.45 WIB.
Untuk kepentingan visum, jasad pegawai Dinkes ini langsung dilarikan ke RSUD Palabuhan Ratu dan hasilnya tidak ditemukan adanya bekas luka akibat penganiayaan. Diduga musibah ini karena korban tidak bisa dan nekad berenang hingga ke tengah, apalagi saat itu aliran Sungai Cikaso tengah deras yang akhirnya korban terseret arus dan tenggelam.
"Dalam pencarian ini kami juga berkoordinasi dengan petugas dari Basarnas pusat. Dengan ditemukannya korban kecelakaan sungai ini maka operasi kemanusiaan ditutup dan untuk sementara objek wisata ini ditutup sementara," tambahnya.
Okih mengatakan jasad korban pun sudah dikremasi dan dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Jakarta. Di sisi lain, pihaknya juga mengimbau baik kepada warga maupun wisatawan yang ingin berwisata di objek wisata air untuk berhati-hati dan waspada karena saat ini musim hujan sehingga arus sungai cukup deras.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015
"Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi musibah yakni di aliran Sungai Cikaso, Desa/Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi," kata Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri kepada wartawan di Sukabumi, Minggu.
Menurutnya, korban yang diketahui bernama Gunawan Prayoga yang awalnya korban disebut bernama Alek ini merupakan warga Cipinang Timur, RT 008/004, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta. Korban hilang tenggelam sekitar pukul 11.00 WIB dan jasadnya ditemukan sekitar pukul 14.45 WIB.
Untuk kepentingan visum, jasad pegawai Dinkes ini langsung dilarikan ke RSUD Palabuhan Ratu dan hasilnya tidak ditemukan adanya bekas luka akibat penganiayaan. Diduga musibah ini karena korban tidak bisa dan nekad berenang hingga ke tengah, apalagi saat itu aliran Sungai Cikaso tengah deras yang akhirnya korban terseret arus dan tenggelam.
"Dalam pencarian ini kami juga berkoordinasi dengan petugas dari Basarnas pusat. Dengan ditemukannya korban kecelakaan sungai ini maka operasi kemanusiaan ditutup dan untuk sementara objek wisata ini ditutup sementara," tambahnya.
Okih mengatakan jasad korban pun sudah dikremasi dan dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Jakarta. Di sisi lain, pihaknya juga mengimbau baik kepada warga maupun wisatawan yang ingin berwisata di objek wisata air untuk berhati-hati dan waspada karena saat ini musim hujan sehingga arus sungai cukup deras.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015