Bogor, (Antara Megapolitan) - Taman Safari Indonesia di Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengumumkan pemenang "International Animal Photo Competition" ke-25 yang untuk kategori pelajar dijuarai Devyanti Virasanita dengan karya berjudul "Bunda Sayang Aku".

"Di usia ke 25 tahun penyelenggaraan International Animal Photo Competition diharapkan ke depan akan terus konsisten menyampaikan keindahan satwa dan dapat mendukung konservasi satwa di dunia terutama Indonesia," kata Direktur Taman Safari Indonesia (TSI), Frans Manansang, dalam acara pengumuman pemenang International Animal Photo Competition atau IAPC, di TSI Cisarua Kabupaten Bogor, Sabtu.

Frans mengatakan, pada penyelenggaraan 25 tahun IAPC, jumlah foto yang terkumpul mencapai 160 ribu. Peserta yang mengirimkan hasil karyanya berasal dari kalangan pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum.

Ia mengatakan, IAPC telah diselenggarakan sejak tahun 1990, dan terus konsisten hingga berlangsung selama 25 tahun. Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup se-Dunia yang jatuh setiap tanggal 5 Juni serta Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional pada 5 November.

"Dalam rangkaian pengumuman pemenang IAPC, kami (TSI-red) juga meluncurkan 25 tahun Lomba Fotor Satwa yang ditulis oleh Arbain Rambey salah satu juri dalam kompetisi ini," kata Frans.

Peluncuran buku tersebut, lanjut Frans, juga mendapat dukungan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pariwisata, serta Datascri/Canon. Buku tersebut merupakan buku "Fotografi Satwa" yang menampilkan foto-foto yang pernah menjuarai IAPC secaj 1990 hingga 2015.

Mantan Menteri Lingkungan Hidup Indonesia, Prof Emil Salim mengapresiasi penyelenggaraan Loma Foto Satwa bertaraf internasional yang diselenggarakan oleh TSI.

"Foto-foto satwa yang dihasilkan dalam perlombaan ini seolah berkata kepada dunia, bahwa Indonesia memiliki satwa yang daerah lain tidak memilikinya," kata Emil.

Emil juga mengapresiasi peluncuran buku 25 tahun IAPC yang menurutnya menjadi salah satu bukti perkembangan 25 tahun dunia fotografi satwa Indonesia.

Sementara itu Devyanti Virsanita tidak menyangka dirinya akan menjuarai International Anima Photo Competition yang diselenggarakan oleh TSI. Ia mengikuti lomba atas anjuran sang ayah yang juga pernah mengikuti lomba serupa. Dengan mengambil foto ibu dan anak gajah yang saling berpelukan, berlokasi di Ranggunan berhasil mengantarkannya meraih juara pertama.

"Awalnya ngak berniat untuk ikut lomba, awalnya ngeliat ayah suka foto-foto satwa trus diajakin ikut lomba. Kebetulan saya punya koleksi foto ibu gajah dan anaknya waktu di Ranggunan, saya kirimkan ternyata menang," kata Devy.

Devy memberi judul foto yang dikirimkannya "Bunda Sayang Aku". Dari fotonya tersirat kasih sayang seekor ibu gajah kepada anaknya yang masih kecil.

Sementara itu, untuk kategori umum, juara pertama dimenangkan oleh Hendi dari Kalimantan Barat dengan judul "Fighting", juara II ada Mangkudisastro dari Jakarta dengan judul "Berhasil", dan Agustiar Hamdani dari Bekasi dengan judul "Killer Instinct".

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015