Bandung, (Antara Megapolitan) - Peneliti Badan Meterologi,  Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jawa Barat, Muhammad Iid memprediksi awal musim hujan di Kota Bandung akan terjadi pada awal November 2015.

"Untuk kondisi normal di wilayah Bandung, awal November itu sudah masuk awal musim penghujan. Tapi sekarang kan ada fenomena El Nino yang berakibat pada pengurangan jumlah hujan," kata Muhammad Iid, di Bandung, Kamis.

Mengingat saat ini ada fenomena El Nino yang akan terjadi hingga akhir tahun 2015 ini, menurut dia, maka hal tersebut membuat kemunduran awal musim hujan di Kota Bandung dan sekitarnya.

"Namun adanya El Nino ini bukan berarti tidak ada hujan sama sekali. Hujan ringan dan lebat masih dimungkinkan untuk turun antara Oktober sampai November ini," kata dia.

Ia menjelaskan sebuah wilayah dikategorikan sudah memasuki musim penghujan jika dalam waktu 10 hari berturut-turut turun hujan dengan curah hujan di atas 50 milimeter.

"Kalau selama 10 hari berturut turun hujan disusul dua dasarian tiap dasarian di atas 50 mm dan mendekati 150 mm curah hujannya maka itu dikatakan di awal musim hujan, musim kemarau kebalikannya," kata dia.

Sementara itu, hujan yang turun pada pekan lalu di beberapa daerah di Jabar termasuk Kota Bandung, menunjukkan bahwa musim kemarau bukan berati tidak ada hujan sama sekali.

"Hujan sendiri tetap turun, hanya frekuensinya berkurang dalam periode musim kemarau. Ini disebabkan kondisi lokal saat suhu permukaan laut di sekitar Jawa Barat cenderung hangat sehingga ada pembentukan awan yang potensial untuk hujan," kata dia.

Pewarta: Ajat Sudrajat

Editor : Andi Firdaus


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015