Pemerintah Kota Sukabumi, Jawa Barat, terus bergerak melalukan berbagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 agar pandemi ini bisa segera berakhir dan seluruh kegiatan masyarakat bisa kembali normal.

"Berbagai upaya pencegahan terus kami lakukan mulai dari edukasi, sosialisasi, vaksinasi hingga pemberian sanksi kepada siapapun yang melanggar protokol kesehatan. Ini kami lakukan agar pandemi segera berakhir, sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal," kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat mendampingi kunjungan Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri di Sukabumi, Rabu.

Namun demikian, menurutnya pencegahan yang dilakukan pihaknya tidak akan berhasil tanpa ada dukungan dari berbagai pihak khususnya masyarakat, sebab kunci agar virus mematikan ini bisa dikendalikan warga bisa disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Kapolda Jabar apresiasi penerapan PPKM di Kota Sukabumi

Ia pun mengapresiasi langkah yang dilakukan jajaran Polres Sukabumi Kota dan Kodim 0607 Sukabumi yang tanpa lelah terus membantu Pemkot Sukabumi dalam melakukan berbagai upaya pencegahan, hingga ikut turun langsung membantu proses pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat.

Tentunya dengan dukungan dari TNI dan Polri tersebut menjadi penyemangat pihaknya untuk terus berjuang agar pandemi COVID-19 segera berakhir.

Bahkan, di saat dirinya mendampingi Kapolda Jabar melakukan pemantauan insfrastruktur pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), ia menyampaikan perkembangan penanganan COVID-19 di Kota Sukabumi.

Baca juga: Bupati Sukabumi ingin pemberdayaan ekonomi tetap berjalan saat PPKM Darurat

"Kerja sama antara Pemkot Sukabumi dengan TNI dan Polri serta unsur lainnya dalam penanganan penyebaran COVID-19 harus terus dilakukan, karena kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri dan kami pun mengapresiasi masyarakat yang semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, meskipun masih ada yang lalai,," tambahnya.

Fahmi mengimbau warganya agar tidak panik dengan kondisi seperti sekarang ini, tetapi harus tetap patuh terhadap peraturan dan selalu menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada, sebab virus ini bisa menyerang siapa.

Selain itu, untuk meringankan penderitaan warga yang terdampak COVID-19 khususnya yang tidak mampu, Pemkot Sukabumi terus menyalurkan bantuan paket kebutuhan pokok, bahkan kegiatan sosial tersebut turut dilakukan oleh pihak kepolisian dan TNI.

Baca juga: Enam dari 33 kelurahan di Kota Sukabumi berstatus zona merah COVID-19

Di sisi lain. kasus warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 hingga saat ini masih terus bertambah. Dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi total warga yang terkonfirmasi positif sudah mencapai 6.270 orang, sebanyak 6.164 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh, masih menjalani isolasi sebanyak 339 pasien dan meninggal dunia 217 pasien.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021