Menteri Luar Negeri China Wang Yi pada Sabtu mendesak masyarakat internasional membangun "Tembok Besar Imunitas" untuk memerangi pandemi virus corona.
"Kita harus menghadapi tantangan bersama," kata Wang, yang juga anggota Dewan Negara atau kabinet di hadapan Forum Perdamaian Dunia ke-9 di Universitas Tsinghua di ibu kota China.
"Prioritas yang paling mendesak adalah mempercepat pembangunan 'Tembok Besar Imunitas' untuk menangkal virus, melewati diskriminasi politik, dan melakukan kerja sama internasional anti pandemi ."
Baca juga: Pakar China sebut penyelidikan asal-usul COVID-19 harus beralih ke AS
China, negara tempat virus corona pertama kali muncul di Kota Wuhan pada akhir 2019, memasok lebih dari 480 juta dosis vaksin COVID-19 ke berbagai negara.
Wang mengatakan mereka akan terus berupaya meningkatkan aksesibilitas dan jangkauan vaksin di negara-negara berkembang.
Baca juga: Pameran seni di Shanghai dianggap lecehkan kaum perempuan
Hingga Jumat (2/7), China telah menyuntikkan total 1,28 miliar dosis vaksin COVID-19.
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021
"Kita harus menghadapi tantangan bersama," kata Wang, yang juga anggota Dewan Negara atau kabinet di hadapan Forum Perdamaian Dunia ke-9 di Universitas Tsinghua di ibu kota China.
"Prioritas yang paling mendesak adalah mempercepat pembangunan 'Tembok Besar Imunitas' untuk menangkal virus, melewati diskriminasi politik, dan melakukan kerja sama internasional anti pandemi ."
Baca juga: Pakar China sebut penyelidikan asal-usul COVID-19 harus beralih ke AS
China, negara tempat virus corona pertama kali muncul di Kota Wuhan pada akhir 2019, memasok lebih dari 480 juta dosis vaksin COVID-19 ke berbagai negara.
Wang mengatakan mereka akan terus berupaya meningkatkan aksesibilitas dan jangkauan vaksin di negara-negara berkembang.
Baca juga: Pameran seni di Shanghai dianggap lecehkan kaum perempuan
Hingga Jumat (2/7), China telah menyuntikkan total 1,28 miliar dosis vaksin COVID-19.
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021