Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bekasi menjajaki koalisi bersama Partai Golkar dengan menggelar pertemuan bertemakan silaturahim kebangsaan di Kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kamis (17/6).

Ketua DPD PKS Kabupaten Bekasi Budi Muhammad Mustafa mengatakan pertemuan yang diinisiasi partainya itu sebagai tindak lanjut instruksi Presiden PKS untuk menjalin silaturahim yang baik sesama partai politik.

"Sesuai arahan Pak Presiden (PKS) kita hari ini melanjutkan arahan dari sana untuk ketemu dengan semua partai dalam balutan silaturahim kebangsaan dan alhamdulillah kami hari ini bertemu dengan Partai Golkar, kami ucapkan terima kasih," katanya.

Budi mengaku pertemuan yang berlangsung selama dua jam itu membahas sejumlah persoalan di Kabupaten Bekasi mulai dari penanganan pandemi COVID-19, pelayanan kepada masyarakat, hingga opsi koalisi kedua partai pada Pilkada 2024 mendatang.

"Kami berdua sepakat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Soal koalisi nanti kita akan tindaklanjuti obrolan itu ke depan dengan Pak Bupati. Masih 2024, kita baru ngobrol-ngobrol kecil, belum mulai lah. Soal koalisi tidak ada yang tidak memungkinkan, Insya Allah," kata Budi.
Ketua DPD Golkar Kabupaten Bekasi yang juga menjabat Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja memaparkan penanganan COVID-19 saat silaturahim kebangsaan bersama Pengurus DPD PKS Kabupaten Bekasi di Kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kamis (17/6). (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi Eka Supria Atmaja mengatakan pertemuan ini merupakan upaya yang dilakukan partainya untuk menjalin sinergitas dan konsolidasi demi kemajuan Kabupaten Bekasi.

"Sesuai dengan tema yaitu silaturahim kebangsaan, tentu saja kita semua bertemu dalam rangka membangun Kabupaten Bekasi, karena membangun itu khan tidak dapat dilakukan sendiri," katanya.

Bupati Bekasi itu mengatakan persoalan pandemi COVID-19 juga menjadi salah satu materi obrolan yang dibahas. Sebagai kepala daerah, ia pun menjelaskan langkah-langkah yang telah dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

"Banyak yang didiskusikan terutama hal-hal yang terkait dengan yang hari ini sedang marak yaitu COVID-19. Kalau soal itu tadi saya juga sudah rapat kembali dengan Forkopimda dan dinas terkait membahas penanganan COVID-19. Kami akan menggalakkan kembali PPKM Mikro untuk memutus penularannya," ucapnya.

Eka juga menyebut pertemuan ini sekaligus bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan sesama partai politik. Ia pun tak menampik jika nantinya kedua partai ini dapat berkoalisi pada pemilihan kepala daerah 2024 mendatang.

"Pilkada 2024 memungkinkan saja berkoalisi karena memang tergantung nanti jumlah pemilihan suara nanti, tapi memang secara komunikasi jalinan komunikasi Partai PKS dengan kita cukup baik dan hangat," kata dia.(KR-PRA).

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021