Bekasi, (Antara Megapolitan) - Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu mengajak masyarakat untuk menjadikan momentum Ramadhan sebagai sarana untuk merevitalisasi fungsi keluarga sebagai madrasah utama bagi anak.

"Bulan Ramadhan ini harus kita desain sebagai bulan pembinaan keluarga, karena di dalamnya menyediakan berbagai menu tarbiyah untuk keluarga mulai dari puasa, sahur, tilawah, salat tarawih, i`tikaf, zakat dan infaq," kata Ahmad Syaikhu di Bekasi, Senin.

Menurut dia, doa, harapan serta tarbiyah untuk keluarga diharapkan akan melahirkan anak-anak dengan kepribadian Islami yang utuh dan seimbang serta siap menjawab tantangan zaman dengan segala problematika, ujian dan cobaannya.

Menurut politikus PKS itu, kasus kekerasan pada anak, seperti penelantaran, hingga pembunuhan masih sering dikabarkan melalui media massa.

"Dua kasus aktual adalah berita ananda Angeline dan penelantaran anak di Cibubur baru-baru ini," katanya.

Syaikhu mengaku miris dengan munculnya kasus tersebut dan meminta perhatian seluruh lapisan masyarakat untuk mengantisipasi kekerasan paling ringan hingga berujung pada maut.

"Kekerasan paling ringan adalah ketika orang dewasa atau orang tua menghardik anak dengan memberinya label bandel, bodoh dan lainnya," katanya.

Syaikhu mengatakan anak dalam makna amanah harus dijaga dan dipelihara sebagaimana dikehendaki sang pemberi amanah yaitu Allah SWT.

"Menjaga dan memelihara anak dengan memenuhi kebutuhan biologis agar anak tumbuh dengan raga yang sehat. Islam tidak hanya menghendaki dari sisi fisik namun juga spiritual, mental dan sosial harus terpenuhi dengan seimbang," katanya.

Pemenuhan kebutuhan anak secara seimbang, kata dia, akan menjadikan anak tumbuh dengan wajar dan baik sebagaimana dikehendaki Allah SWT.

Dikatakan Syaikhu, fenomena meningkatnya problematika sosial pada anak tidak lepas dari pola asuh yang tidak seimbang antara aspek pendidikan non materil seperti spiritual, mental, dan sosial.

"Sudah saatnya kita melakukan revitalisasi fungsi keluarga sebagai institusi pendidikan paling asasi. Keluarga harus menjadi motor utama dalam membentuk generasi ideal sebagaimana termaktub dalam Alquran," demikian Syaikhu.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015