Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate memberikan apresiasi pada pelaksanaan Vaksin Indonesia Bangkit di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) dengan sistem Drive Thru.

"Inisiatif melakukan vaksinasi massal seperti sentra Vaksin Indonesia Bangkit di RSUI perlu kita dukung bersama, tidak saja di Jakarta saja tetapi juga di provinsi-provinsi yang ada di luar Jawa," kata Johnny G. Plate usai melihat secara langsung pelaksanaan vaksin sistem Drive Thru di RSUI Depok, Senin.

Baca juga: Atalia Praratya tinjau pelaksanaan Sentra Vaksin Indonesia Bangkit di RSUI

Ia mengatakan jika kita bisa melakukan proses vaksinasi massal ini dalam jumlah yang masif maka kita tentu berharap dalam satu tahun 2021 ini kita bisa melakukan pelaksanaan vaksinasi untuk rakyat yang memang ditargetkan vaksinasi 70 persen penduduk atau setara dengan 181,5 juta penduduk.

"Saya berterima kasih kepada Universitas Indonesia yang mengambil bagian secara konkrit, secara aktif untuk menjadi garis depan proses vaksinasi. Ini merupakan salah satu wujud dari Tri Dharma perguruan tinggi dimana Universitas tampil menjadi garis depan untuk membantu masyarakat menyelesaikan permasalahan bangsa mengatasi pandemi COVID-19," katanya.

Dikatakannya hal yang tidak kalah pentingnya adalah disamping tersedianya vaksin yang cukup, tata kelola manajemen vaksinasi ataupun vaksinator yang memadai dalam jumlah dan sebaran yang sesuai, juga kita butuhkan arus informasi yang tepat untuk disampaikan pada masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Dokter RSUI: Pemberian vaksin diharapkan terbentuk "herd immunity"

Menurut dia saat ini 80 persen masyarakat berharap di vaksin atau masih warga Indonesia yang mencapai 20 persen, ini merupakan jumlah persentase yang besar.

Untuk itu kata dia kita melakukan cara usaha bersama kita untuk melakukan transmisi informasi dengan literasi informasi, edukasi kepada masyarakat kita terus lakukan secara bersama-sama.

"Indonesia sekarang bukan waktunya lagi kita kerja sendiri-sendiri waktunya kerja kelompok kerja bersama-sama semuanya dan pekerjaan utama kita adalah menyelesaikan pandemi COVID-19 pemutus.

Johnny menegaskan vaksin saja tidak cukup setelah kita mendapatkan vaksin yang menghasilkan kekebalan tubuh. Namun tetap jangan lupa agar kita juga secara disiplin yang melaksanakan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan jangan lupa cuci tangan dengan menggunakan sabun.

Baca juga: 10 pejabat di Depok divaksin tahap pertama di RSUI

Sementara itu Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan setiap hari kami, manajemen XL Axiata, ikut memantau jalankan vaksinasi di RSUI ini termasuk berkoordinasi dengan teman-teman di RSUI, untuk memastikan program ini bisa dijalan semaksimal mungkin. 

Sejauh ini jalannya vaksinasi telah berjalan lancar dan baik sesuai dengan yang kita harapkan. Agar vaksinasi terus merata di Depok, kami berharap semakin banyak warga Depok yang memanfaatkan fasilitas vaksinasi ini. 

Mewakili XL Axiata, saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya program vaksinasi ini, terutama kepada Kementerian Kesehatan, Kementerian Komuninasi dan Informatika, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta Pemerintah Kota Depok.”

Menurut Dian, program Sentra Vaksin Indonesia Bangkit di Depok yang dikoordinasi oleh XL Axiata ini merupakan yang pertama digelar sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat. Wilayah Jawa Barat adalah salah satu fokus wilayah pendistribusian vaksin mempertimbangkan Jawa Barat merupakan wilayah penyangga Ibu Kota.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021