Karawang, (Antara Megapolitan) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Karawang, Jawa Barat, akan membuka pendaftaran bakal calon bupati yang akan maju melalui jalur perseorangan (independen) pada Pemilihan Umum Kepala Daerah, Desember 2015.

"Pendaftaran calon independen akan dibuka 11-15 Juni 2015, disertai berbagai jenis persyaratan, termasuk syarat dukungan," kata Sekretaris Komisi Pemilihan Umum setempat Nandang Rukhyatna saat dihubungi di Karawang, Sabtu.

Menurut dia, syarat dukungan bagi bakal calon bupati dan wakil bupati dari jalur perseorangan itu disesuaikan dengan jumlah penduduk.

Saat ini jumlah penduduk Karawang mencapai 1.903.115 orang. Sesuai ketentuan yang berlaku, jumlah dukungan untuk menjadi persyaratan ialah 6,5 persen dari jumlah penduduk.

Atas hal tersebut, jumlah dukungan persyaratan yang wajib dipenuhi bakal calon perseorangan itu sebanyak 123.703 foto copy kartu tanda penduduk warga.

Ia menyatakan, berbagai jenis persyaratan, termasuk dukungan warga yang ditandai dengan foto copy kartu tanda penduduk wajib diserahkan saat pendaftaran.

Setelah menerima data pendukung bagi bakal calon bupati dari jalur perseorangan, maka KPU Karawang akan langsung melakukan pemeriksaan data tersebut.

"Data itu nantinya dicek, khawatir dukungan warga berupa pengumpulan foto copy KTP itu ada nama ganda atau kekurangan jumlah dukungan," katanya.

Selanjutnya, pada 23 Juni hingga 6 Juli, terkait dengan bakal calon bupati dan wakil bupati dari jalur perseorangan, KPU akan melakukan penelitian secara faktual.

Penelitian tersebut akan dilakukan dengan melibatkan anggota PPS serta melibatkan unsur pemerintahan desa. Penelitian itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya dukungan fiktif.

Sementara itu, menjelang digelarnya Pilkada Karawang, Desember 2015, Ketua LSM Lodaya Nace Permana disebut-sebut akan maju sebagai bakal calon bupati dari jalur perseorangan.

Selain Nace, sejumlah bakal calon bupati yang akan maju dari jalur politik juga sudah bermunculan. Termasuk Saan Mustopa yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI dari Partai Demokrat.

Kemungkinan besar, Saan tidak akan maju pada Pilkada Karawang dari Partai Demokrat. Tetapi akan menggunakan Partai Gerindra. Itu dilakukan, karena Partai Demokrat hanya akan mengusung Pelaksana Tugas Cellica Nurrachadiana pada Pilkada Karawang.

Pewarta: M. Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015