Bogor, (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat menyebar anggota "Park Ranger" yang bertugas selama 24 jam untuk mengawasi, menjaga dan melindungi taman-taman dari kerusakan yang disebabkan oleh tangan-tangan jahil.

"Park Ranger ini petugas khusus yang dibentuk untuk menjaga taman-taman yang ada di Kota Bogor," kata Kepala Bidang Pertamanan, Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Bogor, Yadi Karyadi, usai peluncuran Taman Air Mancur, Sabtu.

Yadi menjelaskan, saat ini ada sekitar 30 petugas "Park Ranger" yang ditugaskan untuk menjaga selama 24 jam taman-taman yang ada di Kota Bogor dari aksi nakal pengrusakan, dan vandalisme.

"Park Ranger resmi bertugas terhitung mulai hari ini. Untuk saat ini ada dua taman yang dijaga yakni Taman Air Mancur dan Taman Bogor yang ada di depan Rumah Dinas Wali Kota," kata Yadi.

Petugas "Park Ranger" berasal dari anggota Satpol PP yang direkrut khusus menjadi Polisi Taman. Rencana awal diperlukan sebanyak 50 personel untuk menjaga lima taman besar yang ada di Kota Bogor yakni Taman Eskpresi, Taman Kencana, Taman Heulang, Taman Air Mancur dan Taman Bogor.

"Park Ranger di bawah komando langsung Satpol PP. Mereka bertugas memiliki kostum tersendiri yakni berseragam baju kaos, celana pendek dan topi. Penampilan mereka bersahabat. Tetapi memiliki kewenangan untuk menindak pelanggaran yang merusak taman," katanya.

Menurut Yadi, ide membentuk "Park Ranger" didasari aksi pengrusakan taman yang masih terjadi. Seperti di Taman Bogor sudah tiga dirusak oleh tangan jahil, dan sebanyak tiga kali pula pemerintah harus mengeluarkan anggaran untuk memperbaiki tulis "Bogor" yang dirusak pada huruf G menjadi "Bocor".

"Park Ranger salah satu upaya kita untuk menjaga taman-taman dari kerusakan dan vandalisme," katanya.

Peluncuran anggota "Park Ranger" dilakukan berbarengan dengan peresmian Taman Air Mancur di Jalan Sudirman yang dihadiri Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto dan sejumlah pejabat SKPD lainnya.

Wali Kota Bima Arya Sugiarto mengatakan, menjaga taman dari kerusakan menjadi pekerjaan rumah bersama Pemerintah Kota Bogor dan masyarakat Kota Bogor, karena aksi pengrusakan tersebut masih terus terjadi.

"Faktanya ada beberapa fasilitas umum, termasuk taman kota yang dirusak," kata Bima.

Bima mengatakan, ada tiga langkah yang akan dilakukan untuk menjaga taman-taman kota yang sudah dibangun oleh Pemerintah Kota Bogor, yakni meluncurkan "Park Ranger", melibatkan komunitas untuk bersama-sama menjaga keberadaan taman dan memasang kamera pengawas di masing-masing taman kota.

"Ketiga upaya ini diharapkan dapat menstimulus budaya menjaga dan merawat taman kota," kata Bima.

Pemerintah Kota Bogor meresmikan keberadaan Taman Air Mancur setelah ditata ulang menjadi lebih cantik, dengan hadirnya tulisan air mancur dan fasilitas air mancur yang dilengkapi lampu warna-warni.

Air Mancur menjadi landmark Kota Bogor, keberadaannya sudah ada sejak zaman Kolonial Belanda. Kawasan tersebut sejak dulu sudah menjadi tempat yang kerap dikunjungi para remaja untuk berkumpul bersama-sama.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015