Arab Saudi pada Senin mengutuk persetujuan otoritas Israel atas pembangunan 800 unit rumah baru di pemukiman ilegal Tepi Barat.

Kementerian luar negeri Arab Saudi menegaskan kembali dalam sebuah pernyataan penolakan sepenuhnya atas keputusan Israel ini.

Arab Saudi mengecam pembangunan 800 unit permukiman di Tepi Barat sebagai pelanggaran baru terhadap resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengancam perdamaian dan merusak solusi dua negara.

Baca juga: Raja Arab Saudi menerima suntikan vaksin COVID-19

Sebelumnya Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Senin menyetujui pembangunan 800 unit permukiman baru di Tepi Barat yang diduduki.

Sumber : WAFA.

Baca juga: Formula E pastikan musim pembuka di Arab Saudi berlangsung Februari

Pewarta: Azis Kurmala

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021