Bogor, 29/3 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bogor mendukung pengembangan kesenian angklung gubrak yang merupakan kesenian khas masyarakat di Kecamatan Cigudeg.

"Pemkab siap membantu pengembangan angklung gubrak agar keberadaan kesenian ini tetap ada secara turun temurun kesenian ini disalurkan ke generasi penerus," kata Bupati Bogor Rachmat Yasin dalam acara Rabu Keliling di Kecamatan Cigudeg, Rabu.

Menurut Bupati, salah satu upaya pengembangan dan pelestarian angklung gubrak dengan cara menampilkan kesenian tersebut di setiap kegiatan baik ditingkat kecamatan, kabupaten bahkan tingkat provinsi.

Ia menyebutkan, dalam pengembangan sebuah budaya, sebelumnya perlu dilakukan penelusuran akar budaya.

Berdasarkan penelusuran akar budaya tersebut dapat dipastikan bawah tradisi angklung gubrak merupakan kebudayaan masyarakat Cigudeg Bogor.

"Akan kita buat kesenian angklung gubrak dapat ditampilkan di setiap kegiatan yang digelar ditingkat kecamatan atau kabupaten agar lebih dikenal. Jika sudah dikenal tentu kesenian ini tidak akan punah seperti kesenian Bogor lainnya," kata Bupati.

Kepala Desa Argapura Nana Rusdiana mengatakan, kesenian angklung gubrak diciptakan oleh Kolot Muktar warga asli Kampung Cipining, Desa Argapura Kecamatan Cigudeg.

Kesenian angklung gubrak dimainkan secara bersama-sama terdiri dari 10 orang dalam satu tim.

Untuk memperkenalkan kesenian angklung gubrak di masyarakat, pihak kecamatan secara rutin menggela atraksi kesenian ditengah masyarakat.

"Kita juga memperkenalkan kesenian angklung gubrak ini dengan melatif generasi muda setempat sebagai calon penerus," katanya.

Ia menyebutkan, saat ini terdapat tiga tim pemain angklung gubrak di Desa Argapura yaitu tim usia di bawah 10 tahun, tim usia di bawah 20 tahun dan tim usia di atas 40 tahun.

Menurutnya, dengan peran serta Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor dalam memasyarakatkan dan memperkenalkan angklung gubrak akan melestarikan keberadaan tradisi kesenian masyarakat Cigudeg tersebut.

"Semoga campur tangan Pemkab Bogor dapat membawa angin segar bagi pengembangan kesenian asli Cigudeg ini," ujarnya.

Laily R
Foto: Jafkhairi/ANTARA

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012