Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu, (22/8) menyebutkan jumlah warga Kota Sukabumi yang terkonfirmasi positif COVID-19 hingga saat ini mencapai 121 orang.

"Update data terbaru pada Sabtu, jumlah warga yang terinfeksi COVID-19 bertambah empat orang, seluruhnya berusia dewasa dan saat ini sudah melakukan isolasi," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi Wahyu Hendrayana di Sukabumi, Sabtu.

Baca juga: Kasus COVID-19 di Kota Sukabumi bertambah lagi lima orang

Empat pasien baru itu merupakan tiga laki-laki dan satu perempuan, mereka berasal dari empat kelurahan di dua kecamatan yakni Kelurahan Cisarua, Cikole, dan Selabatu, Kecamatan Cikole dan seorang lagi dari Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu.

Menurutnya, riwayat keempat warga ini bisa tertular virus yang telah menelan korban meninggal sebanyak enam ribu orang lebih di Indonesia itu karena kontak erat dengan pasien sebelumnya dan perjalanan ke DKI Jakarta.

Dari hasil pemeriksaan tim medis COVID-19, kondisi kesehatan mereka cukup baik dan tidak membutuhkan alat bantu pernafasan. Keempatnya sudah melakukan isolasi dan diharapkan dari hasil pemeriksaan swab berikutnya bisa negatif.

Baca juga: RS Bunut Sukabumi batasi layanan akibat ada dokter dan perawat terpapar COVID-19

Adapun data terbaru sebaran kasus COVID-19 di Kota Sukabumi sebanyak 121 orang terkonfirmasi positif yang 109 orang di antaranya sudah sembuh, 12 masih menjalani isolasi dan perawatan dan hingga kini belum ada kasus kematian akibat COVID-19.

"Kasus COVID-19 di Kota Sukabumi tidak menutup kemungkinan akan kembali bertambah, karena saat ini kami terus melakukan pemeriksaan swab kepada sejumlah warga yang rawan terpapar virus ini," tambahnya.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Kota Sukabumi kembali melonjak

Wahyu mengatakan 'tracing' dan 'tracking' terus dilakukan pihaknya untuk mengungkap kasus COVID-19 lainnya, karena kebanyakan warga yang terkonfirmasi positif mereka tidak bergejala seperti dua anggota Paskibra Kota Sukabumi meskipun dalam kondisi terinfeksi, tapi masih mampu melakukan upacara Hari Kemerdekaan ke-75 RI.

Pihaknya mengakui pada kasus dua anggota paskibra terkonfirmasi positif ada keterlambatan menerima hasil swab dan baru diketahui keduanya positif COVID-19 sehari setelah perayaan Hari Kemerdekaan tepatnya pada Selasa, (18/8).

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020