Saham-saham Inggris jatuh lagi pada perdagangan Kamis (11/6/2020), membukukan kerugian untuk hari keempat berturut-turut dengan Indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terpuruk 3,99 persen,atau 252,43 poin, menjadi ditutup di 6.076,70 poin.

Indeks FTSE 100 berkurang 6,59 poin atau 0,10 persen menjadi berakhir di 6.329,13 poin pada Rabu (10/6/2020), setelah terkoreksi 2,11 persen atau 136,87 poin menjadi 6.335,72 poin pada Selasa (9/6/2020) dan melemah 0,18 persen atau 11,71 poin menjadi 6.472,59 poin pada Senin (8/6/2020).

Carnival, operator kapal pesiar Inggris-Amerika, adalah pemain berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 12,14 persen.

Baca juga: Saham Inggris ditutup merosot, indeks FTSE 100 jatuh 2,11 persen

Disusul ikuti oleh saham perusahaan berbasis di London yang berspesialisasi dalam membeli dan meningkatkan bisnis berkinerja buruk Melrose Industries yang terpangkas 10,22 persen, serta perusahaan media Inggris ITV merosot 9,22 persen.

Baca juga: Saham di Inggris menguat dengan indeks FTSE 100 terangkat 1,48 persen

Sementara itu Polymetal International, perusahaan pertambangan logam mulia, terangkat 2,13 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Baca juga: Saham Inggris berbalik turun

Diikuti oleh saham perusahaan penambangan logam mulia berbasis di Meksiko Fresnillo yang menguat 1,15 persen dan operator perdagangan efek Inggris London Stock Exchange Group naik 0,35 persen.

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020